Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

7 Perubahan di MotoGP 2025, Bagnaia-Marquez Jadi Duet Digdaya?

By Taufik Batubara - Rabu, 11 Desember 2024 | 12:21 WIB
Marc Marquez dan Francesco Bagnaia bersalaman di parc ferme setelah balapan MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, Jepang, 6 Oktober 2024.
MOTOGP.COM
Marc Marquez dan Francesco Bagnaia bersalaman di parc ferme setelah balapan MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, Jepang, 6 Oktober 2024.

JUARA.NET - Peralihan MotoGP dari 2024 ke 2025 melahirkan tujuh perubahan utama, di antaranya dari Francesco Bagnaia dan Marc Marquez.

Sebanyak 22 pembalap dari 12 tim akan mengisi balapan MotoGP 2025 di 22 sirkuit.

Berdasarkan kalender yang telah dirilis MotoGP, balapan dimulai 2 Maret hingga 16 November 2025.

Namun, terjadi perubahan pada seri pembuka, yang biasanya menyajikan MotoGP Qatar di Lusail International Circuit.

Balapan di tanah Arab itu dipindah ke seri keempat karena bertepatan dengan pelaksanaan ibadah puasa Ramadan, yang diperkiran mulai 28 Februari sampai 30 Maret 2025.

Itu merupakan pergeseran kedua yang dialami Qatar sejak selalu menjadi seri pembuka mulai 2006.

Pergeseran atau perpindahan pertama terjadi tahun 2023 karena renovasi besar-besaran pada area paddock dan fasilitas sirkuit.

Baca Juga: Jorge Martin Akui Murid Valentino Rossi Masih Jadi Favorit tapi Marc Marquez Tak Bisa Diremehkan

Jadi, MotoGP 2025 akan dimulai di Thailand, yang pada edisi sebelumnya kebagian seri ke-18 pada 27 Oktober 2024, lalu ditutup di Valencia 16 November.

MotoGP Indonesia di Mandalika International Street Circuit akan kembali menjadi tuan rumah untuk seri ke-18 pada 5 Oktober 2025.

Sejumlah perubahan menarik untuk MotoGP 2025 terjadi pada pembalap.

Setidaknya ada tujuh perubahan yang menjadi sorotan utama, yaitu:

1. Fermin Aldeguer menjadi pengganti Marc Marquez di Gresini Racing.

Pembalap Spanyol itu telah menandatangani kontrak dua tahun dengan Gresini pada 28 Agustus lalu.

Dengan usia 19 tahun, dia akan menjadi pembalap termuda di MotoGP 2025.

Selama 2021-2024, penunggang motor pabrikan Ducati itu membalap untuk Speed Up Racing di Moto2.

Sepanjang periode itu, Aldeguer naik podium 10 kali dan menang delapan kali balapan.

2. Aleix Espargaro tidak lagi menjadi bagian MotoGP 2025.

Pada 23 Mei lalu, pembalap Spanyol berusia 35 tahun itu mengumumkan pengunduran dirinya dari MotoGP di akhir musim 2024.

Baca Juga: Legenda Balap Tentukan Dua Seri Paling Seru pada MotoGP 2024

Dia bergabung dengan pabrikan Jepang, Honda, sebagai pembalap uji mulai musim 2025.

Espargaro menyudahi MotoGP sepanjang 2009-2010 dan 2012-2024 tanpa gelar juara dunia.

3. Pedro Acosta pindah ke tim Red Bull KTM Factory Racing, menggantikan Jack Miller.

Dia berpasangan dengan Brad Binder dari Afrika Selatan.

Pada musim 2024, dia berada di tim Red Bull GasGas Tech3 bersama Augusto Fernandez.

Pembalap Spanyol itu akan menjadi peserta termuda kedua di edisi 2025 dengan umur 20 tahun setelah Aldeguer.

4. Marc Marquez pindah ke tim Ducati Lenovo untuk duet dengan Francesco Bagnaia.

Peristiwa ini sempat simpang-siur karena awalnya, selain Marquez, Jorge Martin juga dikaitkan dengan tim itu sepanjang paruh pertama musim 2024 sebagai pembalap Ducati dengan performa terbaik.

Di Barcelona dan Mugello, sudah dipastikan bahwa Martin akan menggantikan Enea Bastianini.

Namun, setelah akhir pekan MotoGP Italia muncul kabar bahwa Marquez dipilih untuk menggantikan Bastianini.

Selama tes Mugello, Jorge Martin mengumumkan bahwa dia akan bergabung dengan Aprilia Racing, menggantikan Aleix Espargaro yang pensiun.

Dua hari kemudian, Ducati mengumumkan bahwa Marc Marquez akan bergabung dengan tim pabrikan mereka bersama Francesco Bagnaia.

Baca Juga: Ini Top 5 Pembalap MotoGP Versi Marc Marquez, Ogah Letakkan Diri Sendiri di Daftar tapi Sebut Valentino Rossi

General Manager Ducati Corse Luigi Dall'Igna mengakui, memutuskan rekan setim baru Bagnaia di tim Ducati Lenovo sangat tidak mudah, karena mereka memiliki daftar pembalap yang sangat kuat untuk dipilih.

"Pada akhirnya, pilihan kami jatuh pada talenta yang tidak perlu dipertanyakan lagi seperti Marc Marquez. Hanya dalam beberapa balapan, dia berhasil beradaptasi secara sempurna dengan motor Desmosedici GP kami, dan ambisi bawaannya mendorong dirinya untuk terus berkembang," ujarnya.

Dall'Igna menambahkan, dengan memiliki Marquez dan Bagnaia, Ducati Lenovo mengoleksi dua pembalap dengan 11 gelar juara dunia.

Marquez menyandang delapan gelar (6 MotoGP, 1 Moto2, 1 kelas 125 cc), sedangkan Bagnaia tiga gelar (2 MotoGP, 1 Moto2).

"Kemampuan untuk mengandalkan pengalaman dan kematangan mereka juga akan sangat berharga bagi pertumbuhan kami," tandas Dall'Igna.

5. KTM mengumumkan Enea Bastianini dan Maverick Vinales akan bergabung dengan tim Red Bull KTM Tech3.

Mereka menggantikan Pedro Acosta dan Augusto Fernandez.

6. Aprilia Racing mengumumkan bahwa Marco Bezzecchi akan bergabung bersama Jorge Martin, menggantikan Maverick Vinales.

Martin meninggalkan Prima Pramac Racing, tempatnya bernaung bersama Franco Morbidelli dan menjuarai MotoGP 2024.

7. Prima Pramac Racing beralih ke motor Yamaha dan telah mengontrak Miguel Oliveira dan Jack Miller, yang akan kembali ke tim setelah tugas pertamanya bersama mereka antara tahun 2018 dan 2020.

Sejak 2009, Pramac sangat nyaman dengan Ducati.

Apa yang akan terjadi pada Prima Pramac Racing dengan tunggangan baru Yamaha dan setelah ditinggalkan Jorge Martin?

Apakah duet Bagnaia-Marquez akan mendominasi MotoGP 2025?

Selamat menikmati MotoGP yang makin seru.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P



Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X