Pukulan Dahsyat hingga IQ Duel Tingkat Tinggi, Si Pengejar Rekor Mike Tyson Dibongkar

JUARA.NET - Kengerian-kengerian dari Moses Itauma yang sedang mengejar rekor Mike Tyson dibongkar promotor tinju, Frank Warren.

Petinju berusia 20 tahun itu baru saja naik ke ring pada bulan Desember kemarin.

Diadu dengan Dempsey McKean, dia tampil begitu solid.

Kemenangan KO berhasil didapatkan oleh pria Inggris-Slovakia tersebut.

Itauma menyudahi pertarungan saat ronde pertama baru berusia kurang dari dua menit.

Kemenangan kilat itu membuatnya jadi buah bibir di jagat tarung.

Orang-orang mulai mengaitkan namanya dengan sosok Mike Tyson.

Sosoknya dinilai bisa mengejar rekor juara tinju kelas berat termuda.

Menariknya, kengerian Itauma begitu disadari oleh promotor tinju, Warren.

Baca Juga: Duel Islam Makhachev Kalah Sangar, Ini Bentrokan UFC Terhebat pada Tahun 2024 Versi Mantan Juara

Pria asal Inggris tersebut membedah satu per satu kehebatan sang petinju mulai dari pukulan keras hingga IQ bertarung tingkat tinggi.

"Kekuatan pukulannya begitu dahsyat," tukasnya, dilansir Juara.net dari  Boxingnews24.com.

"Selain itu, dia juga sangat tenang saat mengayunkan bogem mentah tersebut."

"Pukulan jab serta IQ bertarungnya begitu memukau."

"Dia sudah mencatatkan kemenangan besar."

"Meski duel itu tak berlangsung lama, dia tampil sangat solid," tambah sang promotor.

Soal menggapai rekor juara termuda, Warren yakin kepadanya.

Saat ini, Tyson masih memegang rekor tersebut yakni jadi juara pada usia 20 tahun, 145 hari.

Baca Juga: UFC 311 - Panggung Bagi Calon Tukang Rusak Rekor Khabib Nurmagomedov

Pada 28 Desember kemarin, Itauma baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-20.

Secara matematis, berarti dia hanya punya waktu empat bulan lagi untuk mendapatkan duel perebutan gelar dan memenangkannya.

"Kemampuannya mengambil keputusan tak perlu diragukan lagi," bedahnya.

"Timnya juga memberikan dukungan dengan sangat baik."

"Dia benar-benar paham caranya bertarung dan semua orang pasti sepakat dengan pendapat saya."

"Dia benar-benar bisa melakukan apapun yang ingin dia lakukan," tutup Warren.