JUARA.NET - Jack Miller agaknya masih belum bisa memilih antara Marc Marquez atau Valentino Rossi soal siapa yang terbaik.
Perdebatan soal siapa yang lebih baik antara Valentino Rossi atau Marc Marquez memang selalu menarik untuk dibicarakan.
Mengingat, keduanya memang dikenal sebagai talenta berbakat yang sudah berulang kali menjadi juara dunia MotoGP.
Selain itu, kedua pembalap tersebut juga memiliki rivalitas yang tergolong panas.
Meski begitu, pembalap MotoGP Jack Miller tampak masih belum mau memberikan pilihannya soal siapa yang lebih baik antara Rossi atau Marquez.
Menurut Miller, Marquez dan Rossi memiliki karakter mereka masing-masing.
Selain itu, kisah Marc Marquez di MotoGP belum berakhir, pembalap berjuluk The Baby Alien itu saat ini masih aktif berkarier.
"Marc memiliki karakternya sendiri, begitu juga dengan Vale," ungkap Miller.
"Masa Valentino berlangsung selama dua dekade. Anda harus memberikan pujian kepada Vale atas cara dia mengembangkan gaya membalapnya sepanjang kariernya."
"Dia juga sangat dominan di Honda dan Yamaha."
"Kisah Marc masih berlanjut, belum berakhir. Segera setelah itu berakhir, kami akan bisa memutuskannya," ungkap Miller.
Baca Juga: Duet Maut Aprilia Dibayangi Masa Lalu Kurang Baik, Jorge Martin Akui Hal Ini
Terlepas dari keraguannya dalam memilih siapa yang lebih baik, Miller rupanya tak segan memuji Marc Marquez.
Ia memberikan komentar positif terkait penampilan Marquez selama kariernya.
"Dia selalu menjadi yang terhebat. Anda hanya perlu melihat apa yang telah ia raih."
"Dari sesi latihan bebas pertama hingga balapan pada hari Minggu, dia memberi kami pelajaran tentang cara berkendara di Aragon."
"Rasanya seperti tahun 2015, 2016, 2017, ketika (dia sudah menang)di sana. Itu adalah Marc yang klasik," ungkap Miller soal Marc Marquez.
Di sisi lain, ia juga merasa ada keselarasan Marquez dengan motor yang bisa membuat rival-rivalnya waspada.
"Dia terlihat bagus (harmonis) dengan motornya."
"Hari Senin berikutnya saya menonton sesi latihan lagi, termasuk balapan."
"Saya menyadari bahwa dia memiliki segalanya di bawah kendalinya."
"Dia membuat kami semua takut karena kami tahu betapa dominannya dia saat dia merasa nyaman dan sehat," kata pembalap asal Australia itu.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar