Tunggal Putra Malaysia Dapat Pujian usai Curi Kemenangan saat Digulung Indonesia di Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025

JUARA.NET - Pelatih, Kenneth Jonassen memuji tunggal putra Malaysia, Leong Jun Hao yang mencuri kemenangan saat Negeri Jiran ditaklukkan Indonesia di Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025.

Pertemuan dua negara ini terjadi pada fase grup.

Tim Merah-Putih mengalahkan Malaysia dengan skor tipis 3-2.

Salah satu angka yang didapatkan Negeri Jiran dicuri oleh Leong.

Tampil solid, dia menaklukkan tunggal putra Indonesia, Yohanes Saut Marcellyno.

Menariknya, pelatih Malaysia, Kenneth Jonassen memberikan pujian selangit untuk anak didiknya.

Leong dinilai telah menunjukkan semangat juang yang luar biasa.

Seperti yang diketahui, dia sempat tertinggal 17-20 pada gim kedua.

Hebatnya, pebulu tangkis berusia 25 tahun tersebut mampu membalikkan kedudukan dan memaksakan rubber.

 Baca Juga: Rekap Hasil Final Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025 - Lanny Tak Perlu Turun Berlaga, Indonesia Gasak China 3-1

Tidak hanya sampai di situ saja, dia akhirnya memenangkan pertandingan dan mencuri satu angka untuk Malaysia.

Pujian selangit Jonassen juga menyangkut soal ramalan yang menarik.

Pelatih asal Denmark itu yakin Leong punya kemampuan untuk merangsek ke jajaran tunggal putra top dunia.

"Melihat pemain-pemain top dunia, mereka bakal berusaha menang meski lewat cara yang ciamik atau jelek sekalipun," ucapnya, dilansir Juara.net dari TheStart.com.my.

"Mereka tidak terlalu memperdulikannya..."

"Yang terpenting adalah mereka tahu cara untuk mengambil kemenangan."

"Penting untuk mengetahui jalan keluar andai situasi tak terlalu bagus."

"Sadar untuk menyelesaikan duel secepat mungkin saat situasi sedang bagus juga tak kalah pentingnya."

 Baca Juga: Hasil Final Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025 - China Merana di Kandang, Fikri/Daniel Pastikan Indonesia Amankan Podium Tertinggi

"Terkadang, Anda sudah bermain bagus tetap tidak bisa menang."

"Pertandingan sekarang kerap berlangsung ketat karena level tiap pemain yang tak terlalu jauh."

"Saya pikir, Jun Hao perlahan namun pasti akan berada di sana."

"Dia menunjukkan kemampuan mencari jalan keluar yang bagus saat bertanding kemarin (lawan Yohanes) di masa situasi tak terlalu bagus untuknya."

"Sebuah comeback yang bagus berhasil dia tunjukan."

"Pada gim ketiga, stamina serta keinginannya untuk menang begitu besar."

"Hal itu menunjukkan betapa besar keinginan bertarung Anda."

"Dia benar-benar sangat ingin menggondol kemenangan," tambah Jonassen.