UFC Seattle - Khabib Dibawa-bawa saat Mundurnya Salah Satu Petarung Jadi Sorotan

JUARA.NET - Nama Khabib Nurmagomedov dibawa-bawa saat Henry Cejudo mengomentari mundurnya Dominick Cruz dari UFC Seattle.

Hajatan ini rencananya bakal dihelat Sabtu di Amerika Serikat atau Minggu (23/2/2025) waktu Indonesia.

Dua petarung veteran praktis menjadi pesona utama dari jadwal duel tersebut.

Kedua petarung gaek itu adalah Cejudo dan Cruz.

Menariknya, mereka punya lawan masing-masing alias takkan diadu dalam satu oktagon.

Namun, satu petarung terpaksa mundur dari hajatan.

Cruz menarik diri dari duel kontra Rob Font karena cedera sedang Cejudo tetap akan melawan Song Yadong.

Bukan hanya itu saja, petarung berusia 39 tahun ini bahkan langsung memutuskan pensiun.

Hal ini sontak mengejutkan jagat tarung MMA.

Baca Juga: Manajer Islam Makhachev Tanggapi Wacana Duel Lawan Eks Juara Kelas Bulu UFC Ilia Topuria

Cejudo yang merupakan rivalnya di masa dahulu memberikan komentar menarik.

Dia membawa-bawa nama Khabib saat membahas situasi yang dihadapi Cruz, di mana jagoan asal Amerika Serikat itu kerap cedera sepanjang kariernya.

"Itu adalah keputusan dia," terangnya, dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com.

"Bisa juga dia tiba-tiba kembali dan berkata: ' Hei, saya mungkin harus menggelar duel terakhir saya dengan benar'."

"Saya pikir, dia tidak memahami betul tubuhnya sebagai seorang petarung."

"Saya akan memberikan contoh... Khabib, dia melalui semua cedera dengan sangat baik."

"Dia berhasil beradaptasi akan kondisinya dan membuat beberapa penyesuaian."

"Lalu bagaimana bisa dia menjadi lebih baik? Banyak petarung lain yang juga bisa melakukan hal tersebut."

Baca Juga: Khamzat Chimaev Tak Semenakutkan Itu, Dricus du Plessis Yakin Borz Bakal Perkuat Warisan Kejayaannya

"Tetapi, saya pikir Dominick belum bisa melakukannya."

"Entah itu dengan cara istirahat, mengatur nutrisi, latihan berlebih, kurang latihan, ataupun sebagainya," tambah Cejudo.

Andai sama-sama menang, bukan tidak mungkin kedua petarung gaek UFC ini bakal dipertemukan.

Terlebih lagi mereka punya rivalitas yang panas saat masih sama-sama prima dahulu.

Pada akhirnya, Cejudo hanya menitipkan satu pesan untuk Cruz.

"Rivalitas kami berdua mungkin belum selesai," tukasnya.

"Dia mungkin masih membenci saya dan begitu pula saya membenci dia. Yang jelas, saya senang tidak harus melawan dia."

"Karena pertarungan kami bakal tak menyenangkan untuk dilihat. Selamat untuknya yang mengaku pensiun," tutup Cejudo.