Marc Marquez Dianggap Tak Sejago saat Masih di Honda, 2 Podium dengan Ducati Belum Cukup

JUARA.NET - Marc Marquez disebut tidak sejago saat masih di Honda meski sudah terbukti dua kali podium bersama Ducati di MotoGP 2025.

Marc Marquez akhirnya menemukan konsistensinya bersama Ducati.

Setelah susah payah beradaptasi pada tahun pertama, kini Marquez dominan bersama Ducati.

Pembalap asal Spanyol itu merajai dua seri teranyar MotoGP 2025.

Pengamat MotoGP, Michael Laverty, menilai Marquez telah berhasil mengendalikan kecepatan Ducati.

"Butuh waktu lama baginya di tahun 2024 untuk beradaptasi dengan gaya Ducati," kata Laverty dikutip Juara.net dari Motosan.es.

"Ia memperlambat saat masuk, meluncur di tikungan, menggunakan grip, lebih tenang, tidak kehilangan kendali di bagian depan."

"Marquez tampak seperti pengendara yang berbeda."

"Ia telah mendefinisikan ulang gaya berkendara di mana itu memerlukan perubahan dari sebelumnya," jelasnya.

Baca Juga: Gusar Lihat Marc Marquez Naik Podium Terus, Jorge Martin Buka Peluang Ikut Balapan di MotoGP Qatar

The Baby Alien menempati podium pertama dari dua seri terakhir di Thailand dan Argentina.

Pembalap berusia 32 tahun itu memenangi duel dengan saudara kandungnya sendiri, Alex Marquez.

Kini, Marquez bertengger di puncak klasemen MotoGP dengan torehan 74 poin.

Meski begitu, Laverty menyebut Marquez belum sejago ketika masih membalap dengan pabrikan Honda.

Pabrikan motor asal Jepang itu telah memberikan enam gelar juara MotoGP untuk Marquez.

Sebelum akhirnya ia diterpa cedera pada 2020 hingga performanya menurun dalam tiga tahun beruntun.

Per tahun lalu Marquez memutuskan hijrah ke Ducati.

"Marquez masih berkendara dengan keras, tetapi tidak sekeras saat mengendarai Honda," ucap Laverty.

Namun, Laverty menilai Marquez telah mencapai level baru dalam kariernya.

Baca Juga: Kekhawatiran Marc Marquez Terbukti di MotoGP Argentina, Nyaris Menyerah Ladeni Adik Sendiri

Ia semakin layak disandingkan dengan Valentino Rossi.

Mereka seperti bunglon yang bisa mengubah gaya berkendara sesuai motor.

"Itulah sesuatu yang kami bicarakan tentang Rossi, menjadi seperti bunglon, mampu mengubah gayanya dan menempatkan pantatnya di motor," tutur mantan pembalap Superbike tersebut.

Dominasi Marquez diprediksi bakal berlanjut pada MotoGP Amerika 2025.

Jawara delapan kali itu punya rekor fantastis di Circuit of The Americas.

Marquez memenangi tujuh kali balapan di sirkuit dengan panjang 5,4 km tersebut sejak pertama kali dibuka pada 2013.

MotoGP Amerika dijadwalkan berlangsung pada 31 Maret 2025.

MUTIARA KURNIA GUSTI/JUARA.NET

Infografis Jadwal MotoGP 2025.