JUARA.NET - Pabrikan Yamaha memberi sinyal perkembangan positif usai kekalahan para pembalapnya di MotoGP Argentina 2025.
Yamaha tengah terpuruk dalam dua seri awal MotoGP 2025.
Di seri Thailand, empat pembalap yang turun dari pabrikan Yamaha gagal naik podium.
Bahkan, tak satu pun dari mereka menembus 10 besar di akhir balapan.
Pada seri kedua, Miguel Oliveira dari tim Prima Pramac Yamaha terpaksa absen karena cedera.
Apesnya tiga pembalap Yamaha juga gagal menembus 10 besar di seri Argentina pada 17 Maret lalu.
Pencapaian terbaik dicatat Alex Rins dengan finish di urutan ke-11.
Direktur Pelaksana Yamaha Moto Racing, Paolo Pavesio, telah menganalisa kinerja pabrikannya.
Pengganti Lin Jarvis itu menjelaskan bahwa timnya telah mengambil langkah maju dalam satu putaran.
Baca Juga: Marc Marquez Dianggap Tak Sejago saat Masih di Honda, 2 Podium dengan Ducati Belum Cukup
"Meskipun secara hasil tidak maksimal, ada hal positif yang bisa diambil dari seri terakhir di Argentina," kata Pavesio dikutip Juara.net dari es.motorsport.com.
"Salah satunya kecepatan satu putaran yang memungkinkan kami langsung masuk ke Q2 dengan dua pembalap."
"Ini berarti motor telah membaik dalam aspek ini, meskipun akhir pekan ini sulit dalam hal kecepatan balapan," jelasnya.
Pada kualifikasi, baik Quartararo (ketujuh) dan Alex Rins (kedua belas) berhasil masuk ke Q2 .
Pavesio mengatakan saat ini pihaknya sedang berupaya memperbaiki motor untuk efektif di tikungan.
"Kami benar-benar berjuang untuk menemukan keseimbangan yang tepat antara memanfaatkan potensi kami dan mengelola traksi saat keluar tikungan."
"Hal ini jelas memengaruhi performa keseluruhan pembalap kami, meskipun tiga dari mereka finis di posisi poin dalam balapan utama," ucap Pavesio.
Penampilan Yamaha di Termas de Rio Hondo hanya sedikit tercoreng oleh Fabio Quartararo yang nyaris terjatuh.
Murid Valentino Rossi itu terlibat gesekan dengan pembalap Aprilia, Marco Bezzecchi.
Baca Juga: Gusar Lihat Marc Marquez Naik Podium Terus, Jorge Martin Buka Peluang Ikut Balapan di MotoGP Qatar
Pavesio berharap timnya bisa mengambil kesempatan lebih baik di seri Amerika akhir bulan nanti.
"Sayangnya, Fabio kurang beruntung karena dia ditabrak oleh rivalnya di awal."
"Bagaimanapun, kami sangat termotivasi dan berharap untuk balapan lagi dalam dua minggu di Austin," pungkasnya.

Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | Es.motorsport.com |
Komentar