JUARA.NET - Pada sejarah hari ini 13 tahun yang lalu, Cristiano Ronaldo mengukir rekor menjadi pesepak bola tercepat yang mencetak 100 gol di Liga Spanyol.
Setelah dibina di Man United, Ronaldo bukan lagi sekadar seorang winger.
Sejak musim 2006-2007, dia sudah menjadi sebuah mesin gol yang andal.
CR7 bergabung ke Real Madrid pada 2009-2010 dengan catatan pernah menjadi raja gol Premier League serta peraih Sepatu Emas Eropa pada 2007-2008.
Dikelilingi pemain-pemain hebat di Real Madrid, ketajaman Ronaldo semakin menjadi-jadi.
Pada 2 musim pertama, megabintang sepak bola asal Portugal ini sudah mencetak 66 gol di Liga Spanyol.
Termasuk di antaranya adalah meraih Trofi Pichichi sebagai raja gol LaLiga 2010-2011 dengan membukukan 40 gol dalam 34 laga.
Untuk pertama kalinya sepanjang karier, ketika itu Ronaldo mencetak lebih banyak gol daripada penampilan di liga domestik.
Ketajaman pemain kelahiran 5 Februari 1985 terjaga di musim berikutnya bahkan menjadi lebih hebat.
Sampai pekan ke-29 musim 2011-2012, Ronaldo telah mencetak 33 gol.
Artinya, CR7 berpeluang mengoleksi 100 gol di LaLiga pada pertandingan selanjutnya.
Laga tersebut berlangsung pada sejarah hari ini, 24 Maret 2012.
Real Madrid menjamu Real Sociedad di Santiago Bernabeu.
Benar saja, Ronaldo memang berhasil menggenapi koleksi 100 gol di LaLiga pada pertandingan tersebut.
Real Madrid membuka skor di menit ke-6 lewat tembakan kaki kanan menyusur tanah Gonzalo Higuain tepat di garis kotak penalti setelah menerima umpan Karim Benzema.
Gol ke-100 Ronaldo terjadi pada menit ke-32.
Menerima umpan terobosan Kaka di sebelah kiri, Ronaldo menjebol gawang Sociedad di tiang jauh.
Dengan gol itu, Cristiano Ronaldo membuat sejarah.
Dia menjadi manusia tercepat yang mampu mencapai 100 gol dalam sejarah Liga Spanyol.
CR7 hanya membutuhkan 3 musim dan 92 pertandingan.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Muhammad Ali Lakoni Laga Terakhir sebelum Menghilang 3,5 Tahun
Rekor lama berdiri atas nama legenda Real Madrid, Ferenc Puskas.
Penyerang asal Hongaria itu membutuhkan 5 musim dan 105 pertandingan untuk mencapai 100 gol di LaLiga.
Sudah unggul 2-0, Real Madrid belum berhenti berpesta gol ke gawang Sociedad.
Dengan sepakan cungkil, Benzema membuat skor menjadi 3-0 di menit ke-40 setelah menerima umpan lambung Xabi Alonso.
Xabi Prieto sempat memperkecil ketertinggalan Sociedad di menit ke-41 dengan tembakan jarak jauh yang indah.
Namun di babak kedua, Real Madrid menambah 2 gol lagi.
Pada menit ke-48, Benzema menyelesaikan assist dari Sami Khedira.
Ronaldo mencetak gol ke-2 pada laga itu sekaligus torehan ke-101 di LaLiga di menit ke-55.
Dengan mudah dia menyelesaikan umpan silang mendatar Higuain ke depan gawang.
Musim 2011-2012 dihiasi Ronaldo dengan torehan rekor lain.
Dia mencetak 60 gol dalam semusim, paling banyak sepanjang sejarah Real Madrid.
Ronaldo juga menjadi pemain pertama yang mampu mencetak gol ke semua tim lawan di LaLiga dalam 1 musim kompetisi.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Transfermarkt.co.id |
Komentar