JUARA.NET - Petarung UFC, Paul Craig mengakui ada faktor kurang tepatnya pola makan dalam hasil laganya yang kurang baik.
Paul Craig memulai kariernya di UFC lewat divisi kelas berat ringan.
Di divisi tersebut, ia berhasil meraih beberapa kemenangan termasuk dari pemegang sabuk gelar juara kelas berat ringan saat ini, Magomed Ankalaev dan mantan juara kelas berat ringan Jamahal Hill.
Meski tentu tetap ada beberapa hasil kekalahan yang juga didapatnya.
Ia kemudian memutuskan untuk berpindah ke kelas menengah setelah meraih dua kekalahan beruntun.
Debutnya di kelas menengah sejatinya berakhir baik, Craig meraih kemenangan Andre Muniz.
Tapi setelah kemenangan itu, ia kemudian menderita tiga kekalahan saat berhadapan dengan Brendan Allen, Caio Borralho dan yang terbaru, Bo Nickal.
Lewat pembicaraan bersama talkSPPORT Breakfast, Craig mengungkapkan bahwa buruknya penampilannya di kelas menengah itu dipengaruhi pola makan yang tidak baik.
Untuk pindah kelas, ia tentu harus menurunkan berat badan.
Sayangnya, proses itu membuatnya mengalami eating disorder dan berdampak pada penampilannya di arena pertarungan.
Ia pun lantas berniat untuk kembali bertarung di divisi kelas berat ringan, demi kondisi tubuh dan mentalnya yang lebih baik.
"Saya sempat turun di kelas menengah,"kata Craig.
Baca Juga: Masih Belum Menyerah, Michael Chandler Bertekad Seret Conor McGregor Comeback ke Oktagon
"Saya awalnya memulai karier saya sebagai atlet kelas berat ringan, memiliki karier yang sangat bagus dan memutuskan Anda tahu, saya dapat mengambil keuntungan dari postur tubuh saya yang 6'4" dan menurunkannya satu kelas."
"Maka saya akhirnya mengurangi berat badan sebanyak 10kg."
"Itu tidak semudah yang saya kira."
"Saya akhirnya menjalani empat laga dalam divisi middleweight."
"Saya memenangkan salah satunya di London pada laga terakhir."
"Tiga laga lainnya saya kalah, namun saya menghadapi lawan-lawan yang sangat bagus."
"Maka saya memutuskan bahwa mungkin lebih baik saya kembali naik ke divisi light heavyweight."
"Saya mengalami gangguan makan (eating disorder) yang sangat buruk, dan juga turun ke divisi middleweight."
"Sepertinya saya akan lebih cocok di divisi light heavyweight."
"Saya berolahraga berbasis berat badan, jadi saya harus memperhatikan konsumsi kalori."
"Saya juga harus keluar dan memamerkan penampilan saya, jadi anda tidak hanya memiliki gangguan makan, tetapi juga penampilan anda."
"Saya ingin terlihat menarik, hal terakhir yang ingin saya lakukan adalah terlihat tidak bugar."
"Semua hal negatif ini mempengaruhi anda sebagai seorang petarung, maka yang harus anda lakukan adalah (bertanya), apa yang terbaik bagi kesehatan mental saya? Bertahan dalam divisi middleweight jelas bukan yang terbaik bagi kesehatan mental saya," terangnya.
Meski sudah berniat kembali bertarung di kelas berat ringan, belum ada informasi soal siapa yang akan menjadi rival Craig di laga comebacknya.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar