Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Legenda Tan Joe Hok Menyebut Peran Besar Christian Hadinata

By Minggu, 9 September 2018 | 19:51 WIB
Tan Joe Hok (kiri) bersama Sekjen PP PBSI Achmad Budiharto saat acara makan malam di markas PD Djarum, Kudus, Jawa Tengah (6/9/2018). (WESHLEY HUTAGALUNG/BOLASPOT.COM)

Apresiasi itu berulang kali disampaikan Tan Joe Hok kepada Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin, yang juga menjabat di Bidang Dana dan Usaha PB PBSI, dan juga kepada Sekjen PBSI, Achmad Budiharto.

Selain di All England, Tan Joe Hok juga menjadi bagian sejarah Indonesia di Piala Thomas, ajang bergengsi beregu putra.

Tahun 1958, untuk pertama kali Indonesia membawa pulang Piala Thomas setelah berhasil mengalahkan Malaya (Malaysia).


Rudy Hartono mengangkat Piala Thomas disaksikan Menpora Abdul Gafur, Liem Siw King, Tan Joe Hok, dan P. Soemarsono, di bandara Halim Perdana Kusumah.(DOK. BOLA)

Tan Joe Hok merupakan bagian dari tim Piala Thomas Indonesia saat itu. 

Tan Joe Hok juga menorehkan sejarah manis di ajang pesta olahraga Asia seperti yang baru digelar di Indonesia.


Mantan ganda putra Indonesia, Candra Wijaya (kanan) mendampingi legenda bulu tangkis, Tan Joe Hok (kiri) pada penghargaan Life Time Achievment, di GOR Asia Afrika, Senayan, Jakarta, 3 Oktober 2014(CWIBC)

Ia menjadi peraih medali emas pertama Indonesia di ajang Asian Games.

Pada tahun 1962, saat Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games, nama Tan Joe Hok ikut mengharumkan kontingen Merah Putih lewat medali emas yang ia raih.

Di final tunggal putra, Tan Joe Hok mengalahkan jagoan Malaysia, Teh Kew San.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P