Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Atlet Panahan Indonesia Fokus pada Adaptasi dan Mental

By Yakub Pryatama - Jumat, 27 Juli 2018 | 20:09 WIB
Riau Ega Agatha dan Diananda Choirunnisa berhasil mempersembahkan medali emas untuk Indonesia dari cabang panahan nomor recurve beregu campuran Selasa (22/8/2017). (Twitter.com/KL2017)

Ega mengaku sangat mewaspadai seluruh pemanah asal Korea Selatan. Memori indah sempat diciptakan Ega saat mengalahkan pemanah nomor satu Korsel, Kim Woo-jin (Korea Selatan) pada Olimpiade Rio 2016,

Menurutnya, kemenangan tersebut sulit untuk terjadi lagi. Saat itu, Ega dan Kim sama-sama memiliki masalah di teknik saat bertanding di Rio de Janeiro, Brasil.

(Baca juga: Fajar Alfian Sudah Siapkan Strategi jika Bertemu Marcus/Kevin pada Kejuaraan Dunia)

"Kendala waktu di Olimpiade itu saya ada masalah di teknik yang tak maksimal. Kim juga punya masalah yang sama," ujar Ega.

Melihat hasil apik tersebut, Ega tetap tak bisa menjamin dirinya bisa kembali menaklukkan Kim karena setiap kemenangan tak bisa selalu dihasilkan dengan menunggu sang lawan dilanda masalah.

Namun, Ega mengaku tim panahan di semua nomor, punya kesempatan untuk mencuri medali.

"Kami tak berbeda dengan negara lain. Kita juga bisa curi-curi medali," tutur Ega.

Keyakinan Ega dilandasi dengan persiapan tim panahan Indonesia yang maksimal baik di Jakarta maupun di Surabaya.

"Kalau untuk negara-negara kuat, mungkin kami sudah tak harus memperhatikan nama seseorang. Tetapi, kami harus bisa menang melawan seluruh skuat mereka," ucap Ega.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P