Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kisah Tim Richmond, Atlet Legenda yang Meninggal dengan HIV AIDS

By Intisari Online - Senin, 16 April 2018 | 20:12 WIB
Tim Richmond (Google)

"Tim Richmond berbagi banyak hal, tapi dia bukan gay," kata Johnny Hayes, wakil presiden Motorsports untuk US Tobacco, salah satu sponsor utama sirkuit. 

Tim Richmond bukan sembarang orang. 

Lahir dari produsen Ashland, Ohio, yang kaya raya, ia dan saudara perempuannya, Sandy, dibesarkan dalam gaya yang mewah. 

 

Ayahnya, Al, dan ibunya, Evelyn, membelikannya kuda untuk setiap pembagian pertunjukan 4-H yang dia masuki. 

Pada usia 13, dia mengambil pelajaran terbang, dan ketika dia berusia 16 tahun, orang tuanya memberinya mobil, perahu dan pesawat sendiri.

Ayahnya yang menanam benih balap dengan memberikan anak itu sebuah go-cart. 

Richmond menaklukkan para pengemudi dengan bakatnya yang luar biasa. 

Richmond menderita semacam kelelahan setelah tahun 1986.

Dia menjadi semakin mudah marah dan murung, dan desas-desus obat mulai ada lagi.