Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca juga: 4 Pukulan Cantik pada Semifinal All England Open 2018, Salah Satunya Pukulan Punggung
Memasuki paruh akhir gim kedua, laju Tai semakin tak bisa dibendung Yamaguchi. Tai bahkan berhasil unggul jauh 17-10 setelah lagi-lagi memenangi reli panjang sebanyak 42 pukulan atas Yamaguchi.
Pasca-perebutan poin ini, Tai dan Yamaguchi sama-sama mendapat perawatan medis.
Tai menerima semprotan spray penahan sakit di lutut kanannya, sementara Yamaguchi diberi plester untuk menutup lukan di lutut kanannya lantaran melakukan aksi dive saat mengejar kok dari sang lawan.
Yamaguchi masih bisa menambah tiga poin lagi, tetapi laju Tai sudah tidak dapat distop.
Tai memastikan mempertahankan gelar juara All England Terbuka 2018 setelah sebuah pukulan crossing net yang dilepasnya tak bisa dijangkau Yamaguchi.
Baca juga: Link Live Streaming Final All England Open 2018 - Marcus/Kevin Selangkah Lagi Pertahankan Gelar
Dengan demikian, untuk sementara gelar juara All England Terbuka 2018 sudah tersebar ke Jepang dan Taiwan.
Pada partai final pertama yang mempertandingkan nomor ganda campuran, pasangan non-unggulan Yuta Watanabe/Arisa Higashino menuntaskan rangkaian kejutan mereka dengan menjadi kampiun tahun ini.
Yuta Watanabe/Arisa Higashino menjadi juara setelah mengalahkan wakil China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong, 15-21, 22-20, 21-16.
Keberhasilan Yuta Watanabe/Arisa Higashino ini menjadikan mereka sebagai pasangan ganda campuran Jepang pertama yang pernah menjuarai All England Terbuka.