Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Setelah jeda putaran pertama, lawan pasti mempelajari kekuatan kami. Sementara itu, kami turun pada test event Asian Games. Jelang putaran kedua kami evaluasi sistem bertahan dan menyerang, termasuk bola pertama dan servis," tutur Samsul.
"Pada perebutan poin di set penentian, kami tidak boleh lengah. Finishing touch harus baik dan aspek ini harus kami perbaiki. Tapi, saya cukup puas bisa menang," ucap pria yang juga pelatih timnas bola voli putra ini.
Asisten pelatih BNI, Loudry Maspaitella mengakui bahwa kualitas pemain Bank Sumsel lebih baik dari tim asuhannya.
"Kualitas pemain lokal kami tidak sebaik Bank Sumsel. Materi pemain mereka mayoritas sama dari tahun lalu sehingga mereka solid. Hal ini terlihat di poin-poin kritis," ujar Loudry.
(Baca juga: Pelatih Tim Voli Jepang Bicara soal Tim Indonesia, Jakarta, dan Asian Games 2018)
"Sebenarnya strategi permainan yang diberikan pelatih semua keluar, tapi semua kembali ke individu masing-masing. Masalah mental menjadi titik lemah. Hal ini berkaitan dengan jam terbang pertandingan," aku Loudry.
BNI selanjutnya akan menghadapi Surabaya Bhayangkara Samator pada Minggu (4/3/2018), sedangkan Bank Sumsel baru kembali menjalani laga pada putaran kedua seri kedua yang digelar di Palembang, 9-11 Maret.