Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Atlet Panjat Tebing China pun Ingin Belajar dari Indonesia

By Rabu, 21 Februari 2018 | 13:07 WIB
Atlet panjat tebing Indonesia (kiri) dan China saat menjalani latihan bersama di komplek Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Selasa (20/2/2018). (GONANG SUSATYO/BOLASPORT.COM)

“Betul, cabang panjat tebing dimainkan di Palembang. Bagi kami tak masalah. Wall di Yogyakarta justru memiliki tingkat kesulitan lebih tinggi dibandingkan di Palembang. Jadi, latihan bersama ini sangat penting bagi kami,” ucap Zhao.

Mengenai peluang China pada Asian Games, Zhao berharap atlet-atletnya bisa meraih banyak medali. Hanya, dia mengakui semua negara peserta memiliki peluang sama meraih medali.

“Cabang ini baru pertama kali dilaksanakan di Asian Games. Jadi, semua negara punya peluang sama, termasuk Indonesia. Namun, saya berharap kami memenuhi target meraih banyak medali di Asian Games karena kami memiliki juara dunia,” kata Zhou.


Aksi atlet panjat tebing China saat menjalani latihan bersama atlet Indonesia di komplek Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Selasa (20/2/2018).(GONANG SUSATYO/BOLASPORT.COM)

Pelatih tim Indonesia Caly Setiawan mengungkapkan para atletnya bisa belajar dari atlet China di nomor combine. Diakui Caly, China sangat bagus di nomor tersebut.

“China lebih unggul di nomor combine, terutama di boulder. Kami bisa belajar dari mereka. Selain China, di nomor itu kami juga mendapat pesaing dari Jepang, Korea Selatan dan Iran,” tutur Caly. 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P