Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Kami harus lebih bekerja keras. Kami tidak boleh berleha-leha. Saat latihan kami harus maksimal. Jika Allah berkehendak, pasti ada pertolongan dari Allah," ujarnya.
Dalam lima pertandingan, tim asuhan Jaino Matos baru mencetak tiga gol. Dua gol pertama Laskar Melayu dicetak kala mengalahkan Persih dengan skor 2-0.
Baca Juga:
Kala itu semua gol 757 Kepri Jaya dicetak oleh Nico Malau. Mantan pemain PSMS dan Semen Padang itu menjadi rival Ahmad Syaifullah di pos penyerang tengah.
Yang menarik, setelah tumpul di 45 menit pertama, Ahmad Syaifullah sempat akan digantikan oleh Nico Malau menjelang babak kedua partai melawan Pro Duta dimulai.
Nico Malau belum masuk, Ahmad Syaifullah memanfaatkan waktu yang tersedia. Penyerang berukuran tinggi sekitar 180 sentimeter ini menyundul masuk operan Fandi Achmad.
Memiliki kelebihan dalam bola udara, Ahmad Syaifullah dapat menjadi senjata 757 Kepri Jaya saat memainkan bola-bola lambung ke muka gawang lawan.
Namun, Ahmad Syaifullah merasa Laskar Melayu juga harus lebih banyak bermain operan-operan pendek.
"Kekurangan kami adalah dalam memainkan bola-bola dekat. Kami harus bekerja lebih keras lagi," ujar Ahmad Syaifullah.