Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sampai Akhir
Arsene Wenger belakangan mungkin bereksperimen dengan memainkan tiga bek, empat gelandang, dan dua pemain di belakang seorang ujung tombak. Namun, “kemewahan” menurunkan pelapis tak dimiliki manajer asal Prancis untuk timnya itu di pekan terakhir nanti.
Arsenal masih harus menunggu hasil dua pesaing, Manchester City yang bertandang ke Watford dan Liverpool yang menjamu Middlesbrough.
Jika City sudah unggul tiga poin dan surplus lima gol dibandingkan Arsenal, Liverpool hanya unggul satu angka dan surplus dua gol. Namun, hasil seri dengan Everton bisa berlanjut dengan kegagalan menembus zona Liga Champion. Dalam rangka mengais peluang yang kecil itu, Gunners menunjukkan geliat menuju akhir musim. Setelah kalah di White Hart Lane, mereka selalu menang di empat pertandingan berikutnya.
Musim lalu, Gunners menjadi runner-up hanya dengan 71 poin. Sebelum pekan penutupan, Laurent Koscielny dkk. sudah mendulang 72 poin. Namun, Arsenal malah mungkin gagal meraih tiket ke Liga Champion, untuk pertama kali sejak akhir 1996/97.
“Kegagalan akan terasa menyesakkan. Saya masih merasa kami harus memberikan penampilan terbaik untuk mencapai 75 poin. Kalau akhirnya gagal, paling tidak kami telah mencoba sebaik mungkin sampai akhir,” ucap Wenger dikutip The Guardian.
Arsenal butuh keberuntungan untuk bisa finis di empat besar. Namun, titik 75 poin sangat mungkin mereka capai.
Selanjutnya, siapa yang tahu?
PRAKIRAAN FORMASI
Arsenal (3-4-2-1): 33-Cech, 16-Holding, 20-Mustafi, 18-Monreal, 24-Bellerin, 34-Coquelin, 29-Xhaka, 3-Gibbs, 11-Oezil, 7-Sanchez, 12-Giroud, Pelatih: Arsene Wenger, Cadangan: 13-Ospina, 5-Gabriel, 35-Elneny, 14- Walcott, 9-Perez, 17-Iwobi, 23-Welbeck
Everton (4-3-3): 1-Robles, 30-Holgate, 6-Jagielka, 5-Williams, 3-Baines, 17-Gueye, 2-Schneiderlin, 26-Davies, 11-Mirallas, 10-Lukaku, 8-Barkley, Pelatih: Ronald Koeman, Cadangan: 41-Hewelt, 38-Pennington, 18-Barry, 21-Besic, 19-Valencia, 29-Calvert- Lewin, 9-Kone
PREDIKSI: BOLA: 60:40