Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Profil Tim Liga 1 2017: Persipura, Adem Bukan Berarti Melempem

By Jumat, 14 April 2017 | 22:04 WIB
Manajer Persipura, Rudi Maswi, diusung pemain setelah Persipura mengalahkan Persegres Gresik United 3-0 di Stadion Tri Dharma Gresik Jawa Timur (11/12/2016). (SUCI RAHAYU/JUARA.NET)

Sudah hal lumrah mengetahui Boaz Solossa ialah roh buat Persipura. Kehadiran sang kapten memberikan nyawa tersendiri buat rekan-rekannya.

Sejak Liga Indonesia 2008-2009, Boaz telah menjadi sosok sentral Persipura. Hingga kompetisi 2014, pemain 31 tahun itu sudah membawa Mutiara Hitam menjuarai Liga Indonesia sebanyak tiga kali (2008-2009, 2010-2011, dan 2013).

Tak hanya itu, Boaz juga selalu menjadi pencetak gol terbanyak liga ketika berhasil menjadi juara. Pada 2008-2009, ia mencetak 28 gol, sama dengan koleksi Cristian Gonzales.

Lalu saat juara pada 2010-2011, Boaz mencetak 22 gol dan dinobatkan sebagai pemain terbaik. Terakhir, pada 2013 ia berhasil mengoleksi 25 gol.

Kini, kehadirannya dibutuhkan tim untuk menaikkan motivasi. Boaz merupakan sosok senior berpengalaman selain Ricardo Salampessy.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P