Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sudah hal lumrah mengetahui Boaz Solossa ialah roh buat Persipura. Kehadiran sang kapten memberikan nyawa tersendiri buat rekan-rekannya.
Sejak Liga Indonesia 2008-2009, Boaz telah menjadi sosok sentral Persipura. Hingga kompetisi 2014, pemain 31 tahun itu sudah membawa Mutiara Hitam menjuarai Liga Indonesia sebanyak tiga kali (2008-2009, 2010-2011, dan 2013).
Tak hanya itu, Boaz juga selalu menjadi pencetak gol terbanyak liga ketika berhasil menjadi juara. Pada 2008-2009, ia mencetak 28 gol, sama dengan koleksi Cristian Gonzales.
Lalu saat juara pada 2010-2011, Boaz mencetak 22 gol dan dinobatkan sebagai pemain terbaik. Terakhir, pada 2013 ia berhasil mengoleksi 25 gol.
Kini, kehadirannya dibutuhkan tim untuk menaikkan motivasi. Boaz merupakan sosok senior berpengalaman selain Ricardo Salampessy.