Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Begitu pun dengan David Lofquist, yang sejatinya berposisi striker. Pemain asal Swedia itu akhirnya ikut dipulangkan bersama tiga penggawa asing lain.
Djanur kini menetapkan target baru sebagai tandem plus deputi setara Sergio. Striker yang tentunya sesuai keinginan pelatih 52 tahun itu harus aktif bergerak membuka ruang, tidak hanya menunggu di kotak penalti, dan multiposisi (bisa berperan sebagai gelandang serang juta).
Sejauh ini, Djanur sudah mengantongi empat kandidat yang masih dirahasiakan. Ia hanya membocorkan jika targetnya itu berasal dari Eropa dan Amerika Selatan.
Baca Juga:
"Kami butuh striker tambahan yang kualitasnya minimal sama dengan Sergio. Kalau gagal mendapatkan striker baru, bahaya buat Persib. Rekam jejak mereka meyakinkan. Saya juga sudah lihat videonya," tutur Djanur.
"Saat ini kami masih melakukan negosiasi dengan agen mereka. Mudah-mudahan berjalan lancar sehingga setelah Piala Presiden 2017 mereka sudah datang ke Bandung. Melihat kemampuannya, saya yakin mereka bisa menjalankan tugas sebagai playmaker juga," katanya.
Berbeda dengan sebelumnya, kali ini Persib ingin menghindari kegalauan. Maung Bandung tampaknya sudah memantapkan hati dalam perekrutan pemain asing terbaru ini.
Proses seleksi pun tak dilibatkan. Satu dari empat pemain asing asing tersebut langsung mendapat kontrak permanen untuk mengarungi Liga 1.
Artinya, Persib tak perlu lagi berubah haluan usai mengalami kegalauan. Menilik kondisi itu, Maung Bandung juga sudah menyiapkan Dedi Kusnandar, Shohei Matsunaga, dan Gian Zola untuk mengisi pos playmaker.
Meski demikian, Persib tetap tetap membuka peluang merekrut playmaker asing seandainya regulasi Liga 1 membolehkan empat pemain impor.
"Kami masih menunggu regulasi yang pasti terkait pemain asing. Jika boleh empat pemain asing, kami juga akan merekrut gelandang serang," kata Djanur.