Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Al-Khelaifi tidak selalu benar dalam memberi julukan, tetapi julukan untuk Pastore itu benar adanya. Pemain bertinggi 187 cm itu bisa memproduksi hal-hal yang hanya bisa dilakukan oleh pemain berbakat.
Bahkan, kalau perlu, Emery bisa mengubah formasi standar PSG, 4-3-3, menjadi 4-2-3-1 yang lebih ofensif.
Sebenarnya, menurut skenario, Pastore tidak dimainkan Emery pada laga melawan Niort di Babak 16 besar Coupe de France, 1 Maret lalu. Rencananya, Pastore akan dimainkan melawan Nancy, akhir pekan ini. Akan tetapi, Pastore justru bermain 90 menit melawan Niort, membuat satu gol dan satu assist.
Sejak mulai bermain lagi, Pastore bisa bermain kompak dengan Cavani, dengan menyediakan pemain Uruguay itu assist. Asalkan tidak cedera lagi, Pastore dan Cavani bisa menjadi kekuatan yang terlahir kembali untuk PSG, tidak hanya di Ligue 1, namun juga di ajang lain, termasuk Liga Champion.
PRAKIRAAN FORMASI
PSG (4-3-3): 1-Trapp (K); 12-Meunier, 2-Silva, 5-Marquinhos, 20-Kurzawa (B); 25-Rabiot, 8-Motta, 10-Pastore (G); 7-Lucas, 9-Cavani, 23-Draxler (P). Cadangan: 16-Areola, 19-Aurier, 3-Kimpembe, 21-Ben Arfa, 14-Matuidi, 24-Nkunku, 11-Di Maria. Pelatih: Unai Emery (Spanyol)
NANCY (4-3-3): 1-Chernik (K); 14-Cuffau, 24-Cabaco, 3-Badila, 26-Muratori (B); 28-Cetout, 6-Ait Bennasser, 25-Pedretti (G); 10-Dia, 15-Hadji, 19-Puyo (P). Cadangan: 16-Assembe, 4-Diagne, 5-Diarra, 18-Guidileye, 27-Busin, 23-Koura, 12-Mandanne. Pelatih: Pablo Correa (Uruguay)
PREDIKSI