Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Arema FC Leluasa Bereksperimen

By Kamis, 2 Maret 2017 | 04:05 WIB
Skuat inti Arema FC jelang laga kontra Persija Jakarta pada laga kedua Grup B penyisihan Piala Presiden 2017 di Stadion Kanjuruhan, Kab Malang pada 11 Februari 2017. (SUCI RAHAYU/JUARA.NET)

Konsekuensi

Kebijakan rotasi tampaknya menjadi bagian penting dalam taktik Aji, bahkan sebelum Piala Presiden 2017 lalu. Satu pemain menjadi korban persaingan ketat di Arema, yakni Ryuji Utomo. Dia memilih hijrah ke Persija Jakarta dengan harapan mendapatkan jam terbang lebih banyak.

Kini persaingan semakin ketat dengan adanya standar tinggi yang diterapkan oleh Aji. Dia tidak segan-segan mencadangkan nama-nama yang gagal menunjukkan level permainan teratas dalam sesi latihan maupun pertandingan.

Kerisauan sempat diutarakan Syaiful. Menempati pos bek kanan, dia merasa cukup berat untuk memperebutkan posisi inti seiring dengan bagusnya penampilan mantan pemain timnas Indonesia, Beny Wahyudi.

"Siapa yang tidak ingin menjadi pemain inti? Baru kali ini saya berada di bangku cadangan," ungkap Syaiful.

Namun, Syaiful bukanlah satu-satunya pemain yang merasakan beratnya persaingan. Masih ada Sunarto (striker), Arif Suyono (gelandang), serta dua pemain muda, Junda Irawan (bek) dan Dio Permana (gelandang).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P