Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Transfer
Solusi lain adalah memanfaatkan skuat yang sudah ada. Seiring cedera yang menimpa Vidal, Blaugrana kini tak memiliki bek kanan murni. Sergi Roberto sejatinya adalah gelandang.
Ia disulap Enrique menjadi bek kanan. Perlakuan yang sama bisa diberikan sang pelatih kepada Javier Mascherano.
Mascherano sempat beberapa kali menempati sisi kanan pertahanan. Tapi, tenaga Mascherano sepertinya lebih dibutuhkan di sektor tengah atau sentral pertahanan.
Opsi terakhir yang bisa dilakukan Barca untuk mengatasi krisis bek kanan adalah kembali membuka jendela transfer. Karena Vidal cedera panjang, Blaugrana diperbolehkan membeli pemain baru.
Ketentuannya, target Barca harus bermain di ranah Spanyol. Rumor yang berembus menyebut bahwa Blaugrana kembali melakukan pendekatan kepada bek kanan Valencia asal Portugal, Joao Cancelo.
Nama berkualitas lain yang bisa masuk daftar beli Barca adalah Mario Gaspar (Villarreal) dan Mariano Ferreira Filho (Sevilla).
Akan tetapi, butuh usaha ekstra keras plus dana yang tak sedikit untuk merayu klub-klub tadi agar mau melepas pemain pada periode unik seperti ini.
Karena itu, Barca perlu melihat beberapa pemain berstatus bebas transfer alias tanpa klub yang bisa direkrut kapan saja.
Kategori pemain ini menyediakan beberapa pilihan menarik, seperti Martin Caceres (29 tahun), Maicon (35), Cicinho (36), hingga Jorge Bosingwa (34).
Permainan cantik yang konsisten diperagakan Barcelona memang terasa menyebalkan buat lawan. Tak heran jika Barca kerap menjadi sasaran kemarahan musuh.
Menurut Marca, Barcelona merupakan salah satu tim La Liga yang paling sering menerima pelanggaran, tepatnya 16 kali per laga.
Enrique pantas geram karena rata-rata wasit hanya mencabut satu kartu saban enam pelanggaran yang diterima Lionel Messi dkk.
"Melihat pemain mengalami cedera serius terasa tidak menyenangkan bagi semua orang. Kami mesti berpikir untuk memperbaiki suasana hati Vidal," kata Enrique.