Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
“Pagi-sore saya sekarang rutin melakukan track mill, untuk menjaga stamina dan kebugaran. Mudah-mudahan nanti saya sudah bisa bermain lagi pada Liga I membela Sriwijaya FC,” katanya.
Cedera Ichsan menurut istilah kedokteran masuk kategori anterior cruciate ligament (ACL). Dia sempat mengalami bagian tersulit proses penyembuhan pascaoperasi, yaitu sulit menggerakkan kakinya.
Beruntung, meski belum bisa membela Sriwijaya FC, manajemen klub asal Palembang itu masih mempertahankan Ichsan.
“Saya sangat berterima kasih pada manajemen, teman-teman, dan pelatih. Bukan hanya biaya yang dikeluarkan, tetapi mereka juga selalu mendukung agar saya bisa kembali bermain,” ucapnya.
Merasa tidak sendiri menjalani cedera yang dideritanya, Ichsan enggan pesimistis dengan penderitaannya. Dia bahkan merasa termotivasi lagi untuk bisa menatap masa depan lebih baik.
“Saya tetap semangat bahwa setelah cedera sembuh nanti, saya harus bermain lebih baik lagi ke depan,” tegasnya.
Regulasi PSSI yang memperhatikan pemain muda dalam klub menjadi penyemangat agar lebih cepat lagi untuk bisa bermain sepak bola karena persaingan akan semakin ketat di kompetisi yang akan datang.