Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Presiden FIFA, Gianni Infantino, mengatakan bahwa penambahan peserta Piala Dunia telah mempertimbangkan faktor keolahragaan. Namun, sisi finansial juga akan terbantu dengan ekspansi peserta itu.
Berdasar putusan FIFA pada Selasa (10/1/2016), kontestan putaran final Piala Dunia 2026 bertambah menjadi 48 peserta. Jumlah itu membengkak 16 negara dibandingkan peserta Piala Dunia 2014.
Untuk meringkas waktu penyelenggaraan, 48 peserta akan dibagi ke dalam 16 grup yang masing-masing terdiri atas tiga negara. Dua tim teratas akan lolos ke fase gugur pertama alias babak 32 besar.
Sejumlah kalangan menilai miring putusan FIFA itu. Para pengkritik itu menilai bahwa ekspansi jumlah peserta hanya berdasar pada keuntungan finansial.
Irresponsible decision by #FIFA !! It's an attack on #Football !! And Obviously the vote was unanimous #worldcup #WorldCup2026 @DFB_Team
— Michael Ballack (@Ballack) January 10, 2017
"Sebaliknya, justru putusan ini diambil dengan melihat sisi sepak bolanya," kata Infantino membantahnya, seperti dilansir dari BBC.
"Setiap format turnamen punya manfaat untuk sisi finansial. Saat ini, kita berada dalam situasi tenang untuk bisa mengambil putusan atas azas keolahragaan," ujar sarjana hukum berusia 47 tahun itu.
Berdasar riset FIFA, jumlah pendapatan dari penambahan peserta putaran final Piala Dunia akan mengalami peningkatan signifikan.
Pendapatan turnamen diprediksi akan menjadi 5,29 miliar poundsterling (sekitar Rp 85,82 triliun) dengan keuntungan mencapai 521 juta poundsterling (sekitar Rp 8,45 triliun).
"Ini merupakan putusan bersejarah yang akan menandai kehadiran Piala Dunia pada abad ke-21," tutur Infantino.
FIFA confirm a new 48-team World Cup tournament as of 2026:
— Transfer Sources (@TransferSources) January 10, 2017
- 16 Groups
- 3 Teams Per Group
- 2 Top Teams Go Through pic.twitter.com/jKnKNL1MZx
Putusan menambah jumlah peserta Piala Dunia menjadi 32 peserta pada 1998 memang terjadi pada abad ke-20. Karena itu, Infantino menilai, penambahan peserta ini akan menjadi penanda baru dalam sejarah Piala Dunia.
Selain dari sisi finansial, Infantino juga menilai bahwa penambahan jumlah peserta akan meningkatkan kualitas kompetisi Piala Dunia.
"Pada Piala Dunia terakhir, kita lihat bahwa Kosta Rika bisa menyisihkan Inggris dan Italia. Akan ada tim lain seperti mereka di Piala Dunia," ucap pria berdarah Italia dan Swiss itu.
"Saya percaya, kualitas tim juga akan meningkat karena banyak negara kini punya kesempatan besar untuk lolos. Karena itu, mereka akan berinvestasi di kompetisi elite hingga akar rumputnya," kata Infantino.
48 teams.
— BBC Sport (@BBCSport) January 10, 2017
16 groups.
80 games.
Still 7 games to lift the trophy.
More on a huge change to the #WorldCup format https://t.co/tz66PfLcG2 pic.twitter.com/JduSQEqGJA
Berdasar format turnamen yang diusulkan, Infantino menilai tak perlu ada perubahan dari jadwal kompetisi, sekalipun jumlah pertandingan Piala Dunia akan naik dari 64 menjadi 80 laga.
Dari hasil simulasi, Piala Dunia dengan 48 peserta juga bisa akan selesai dalam periode 32 hari, seperti halnya Piala Dunia dengan 32 peserta.