Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bernardeschi juga disebut sebagai penerus legenda AS Roma, Francesco Totti, yang identik pula dengan kostum bernomor punggung 10 di timnas Italia.
Kelebihan Bernardeschi ialah kemampuan melakoni berbagai peran di lapangan. Aslinya, dia seorang winger yang cakap menyasar kedua sisi lapangan.
Putera asli wilayah Tuscany itu bahkan beberapa kali ditaruh sebagai full-back.
Namun, naluri ofensif Bernardeschi membuatnya adaptif pula ketika dipasang sebagai gelandang serang atau penyerang lubang (trequartista).
Pemain dengan karakter seperti itulah yang dirindukan publik Italia selepas masa gemilang Baggio dan Totti cs.
Federico Bernardeschi: MotM vs Napoli, Rating 9.09, Shots(OT) 4(2), Goals 2, Key passes 3, Assists 1, Dribbles 1 @acffiorentina pic.twitter.com/volJgPAxoW
— WhoScored.com (@WhoScored) December 22, 2016
"Federico bukan untuk dijual. Kami ingin menjaganya untuk waktu lama sebagai bagian masa depan tim," kata Presiden Fiorentina, Andrea Della Valle, memandang Bernardeschi sebagai aset masa depan.
Bernardeschi telah mencicipi 7 partai senior bersama timnas Italia. Dia terikat kontrak dengan Fiorentina sampai 2019.
Mengacu pada penampilan impresif bersama La Viola di usia yang masih 22 tahun, Bernardeschi tak terhindarkan menjadi incaran klub-klub besar Italia, bahkan Eropa.
Chelsea dan FC Barcelona mencuat sebagai peminat sang pemain dengan tawaran dilaporkan mencapai 45 juta euro atau Rp 631,5 miliar!
Pelatih La Viola, Paulo Sousa, tak menampik potensi klub kehilangan sang calon bintang dalam waktu dekat.
"Federico tampil baik di semua area lapangan. Sulit untuk menjaga pemain bertalenta seperti dia, bukan hanya untuk Fiorentina. Dia punya semua kualitas yang dimiliki pemain hebat," kata pelatih Paulo Sousa.
[video]https://video.kompas.com/e/5257841187001[/video]