Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sadio Mane, Ingin Balas Jasa ke Senegal

By Rabu, 21 Desember 2016 | 15:54 WIB
Pemain Liverpool, Sadio Mane, mencetak gol ke gawang Everton pada masa injury time, dalam laga Premier League di Stadion Goodison Park, Senin (19/12/2016) waktu setempat. (OLI SCARFF/AFP)

Cinta Tanah Kelahiran

Liverpool sebetulnya berpotensi kehilangan dua pemain selama Piala Afrika. Mereka juga punya Joel Matip, bek asal Kamerun. Namun, Matip belakangan memilih bertahan di Merseyside.

"Bersyukur Matip tetap di sini, tapi saya paham situasi Mane berbeda. Sadio tinggal di Senegal, sementara Joel tumbuh di Jerman," kata Klopp lagi.

Seperti diutarakan Klopp, rasa cinta kepada negara yang dimiliki Mane lebih besar daripada Matip. Sejak meniti karier sebagai pesepak bola, Mane sudah bertekad memberikan balik kepada Senegal, terutama daerah kelahirannya.

Baca Juga:

Mane lahir dan tumbuh di desa kecil di Bambali, jauh di sebelah selatan Senegal. Seorang muslim yang taat, ayah Mane adalah imam di sebuah masjid lokal.

Masjid itu sekarang sudah direnovasi menjadi jauh lebih megah dengan biaya dari Mane. Sang gelandang, yang kini berstatus termahal di Afrika setelah dibeli Liverpool dengan harga 34 juta pound, juga berencana memakai uangnya untuk membuat proyekproyek lain di daerahnya.

"Orang tua mengajarkan agar saya tidak pernah lupa pada asal-usul. Itu sebabnya saya mematuhi aturan Islam. Saya tidak menyentuh alkohol dan berdoa lima kali setiap hari, selalu seperti itu. Saya juga selalu punya niat memberikan balik kepada daerah saya," ujar Mane.

Tentu saja hal itu juga berarti memberikan yang terbaik bagi tim nasional saat Mane sekarang sudah menjadi salah satu pemain penting di Benua Hitam.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P