Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Duel Pelatih Jenius di Laga Man City Vs Chelsea

By Sabtu, 3 Desember 2016 | 13:50 WIB
Pep Guardiola dan Antonio Conte (ALEX LIVESEY/GETTY IMAGES, SHAUN BOTTERILL/GETTY IMAGES)

Siapa yang berpotensi mengalami kerusakan rekor? Bila melihat kondisi belakangan, Man City lebih terancam.

Manchester Biru belum bisa keluar dari masalah yang sama, yakni ketergantungan pada bomber Sergio Aguero dalam urusan mencetak gol dan lini belakang yang keropos.

Soal produktivitas gol, Aguero membukukan lima dari total 11 gol City dalam enam gim liga terkini.

Dalam hal kebobolan, Claudio Bravo cs hanya sekali clean sheet alias tak kebobolan dalam tujuh partai EPL terbaru.

Selain itu, tidak seperti Chelsea yang selalu menggunakan line-up sama dalam rentetan kemenangan mereka, City cenderung bergonta-ganti komposisi pemain.

Guardiola menyalahkan jadwal sibuk City sebagai alasan inkonsistensi performa dan line-up.

Anggap saja benar. Namun, pelatih berumur 45 tahun itu tidak boleh mengatakan hal yang sama andai terjungkal di tangan Chelsea.

Guardiola kini sesungguhnya bisa fokus ke EPL hingga 2017 datang. Mereka telah memastikan diri lolos sebagai runner-up Grup C Liga Champions 2016-2017 sehingga partai kontra Celtic (6/12) tidak memengaruhi kans ke fase berikut.