Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Akan tetapi, Sunderland menerapkan pertahanan berlapis. Alhasil, serentetan serangan Liverpool sukses dimentahkan dan memaksa babak pertama berakhir imbang tanpa gol.
We've shown plenty going forward, but there's been no reward yet.
— Liverpool FC (@LFC) November 26, 2016
[0-0] #LIVSUN pic.twitter.com/ubjWeAf9oL
Baca Juga:
Saat babak kedua, situasi tak berubah signifikan. Pertandingan masih dikuasai oleh Firmino dkk. Sedangkan Sunderland hanya sesekali mengandalkan serangan balik.
Perjuangan Liverpool akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-75. Kebuntuan tuan rumah terpecahkan lewat gol Origi yang menggantikan Coutinho pada babak pertama.
Pemuda 21 tahun asal Belgia itu menggetarkan jala gawang Sunderland melalui sepakan keras dari sisi kiri, setelah menerima assist dari sang kapten, Jordan Henderson.
5 - Five of Divock Origi's six Premier League goals for Liverpool have come as a substitute. Option.
— OptaJoe (@OptaJoe) November 26, 2016
Tekanan masih terus digencarkan Liverpool hingga akhirnya Ndong terpaksa melanggar Mane di kotak terlarang pada menit ke-90.
Hadiah penalti dari wasit tak disia-siakan Milner. Eks pemain Manchester City itu sukses menjadi eksekutor dan mengubah kedudukan menjadi 2-0 untuk Liverpool.
Liverpool 2-0 Sunderland (Divock Origi 75', James Milner 90' [pen])
Susunan Pemain
Liverpool (4-3-3): 1-Loris Karius; 2-Nathaniel Clyne, 32-Joel Matip, 6-Dejan Lovren, 7-James Milner; 5-Georginio Wijnaldum, 14-Jordan Henderson, 23-Emre Can; 19-Sadio Mane, 11-Roberto Firmino (21-Lucas Leiva 87'), 10-Philippe Coutinho (27-Divock Origi 34')
Pelatih: Juergen Klopp (Jerman)
Sunderland (4-4-2): 13-Jordan Pickford; 3-Patrick van Aanholt; 16-John O'Shea, 23-Lamine Kone, 2-Billy Jones; 14-Duncan Watmore (44-Adnan Januzaj 79'), 17-Didier Ndong, 4-Jason Denayer, 20-Steven Pienaar (46-Lynden Gooch 79'); 18-Jermain Defoe, 28-Victor Anichebe
Pelatih: David Moyes (Skotlandia)
Wasit: Anthony Taylor