Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Stefano Pioli dan Inter Milan Meniru Efisiensi Jerman

By Kamis, 17 November 2016 | 13:56 WIB
Pelatih Stefano Pioli berteriak memberikan instruksi kepada pemain Lazio dalam laga Serie A di kandang Sampdoria, Stadion Luigi Ferraris, 16 Mei 2015. (MARCO BERTORELLO / AFP)

Jerman merupakan negara yang sangat efi sien, tak terkecuali dalam sepak bola. Sebagai contoh, lihat saja ketika Bayern Muenchen menunjuk Carlo Ancelotti sebagai pelatih mereka mulai 2016/17, ketika Pep Guardiola masih bertugas di pertengahan 2015/16.

Penulis: Christian Gunawan

Inter mencoba meniru "efisiensi" tersebut. Ketika klub baru saja mengumumkan Stefano Pioli sebagai penggati Frank De Boer yang dipecat, Inter disebut sudah membicarakan soal pelatih baru lagi pengganti Pioli!

Pergantian Pioli dengan pelatih yang lebih baru memang bukan suara resmi klub, tetapi indikasi menuju kondisi itu sangat nyata terlihat. Pioli hanya dikontrak hingga akhir musim 2017/18.

Durasi kontrak selama kurang lebih 1,5 musim terlihat wajar. Klub pasti tak ingin terlalu berjudi pada sosok yang datang di pertengahan musim.

Baca Juga:

Akan tetapi, di akhir musim yang sama, sosok pelatih di tempat lain juga mengakhiri kontraknya dengan klub bersangkutan. Pria itu sebetulnya merupakan idaman Inter. Tak salah bila Anda menyebut Diego Simeone.

Harian AS asal Kota Madrid santer menyebut Simeone bakal ke Inter di 2018. Pelatih Atletico itu bahkan sudah terlihat di Milano pada akhir pekan kemarin. Tujuannya memang buat berlibur bersama keluarga di jeda kompetisi, tepatnya buat bertemu dengan sang anak, Giovanni Simeone, penyerang Genoa.

Akan tetapi, bisa jadi ia juga sedang membiasakan diri dengan kondisi terkini Kota Milano.

"Melatih Inter? Dalam sepak bola, Anda tak akan pernah tahu," ucap Simeone sembari tersenyum ketika ditanya oleh TeleLombardia.