Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Namun, nama terakhir memberikan pelajaran lumayan keras buat El Shaarawy.
"Sulit untuk mendapatkan apresiasi dari Ibra. Kuncinya adalah mengoper bola kepadanya atau dia akan mulai mengoceh," kata El Shaarawy.
"Anda mesti tahu cara berhubungan dengannya. Jika tidak, dia akan mulai mempermainkan Anda," tuturnya.
Inspirasi
Lantas siapakah pemain muda yang menjadi "korban" terbaru Ibra saat dirinya kini berseragam Manchester United?
Sejauh ini, tak ada talenta belia yang menjadi korban "perundungan" Ibra. Sebaliknya, kedatangan Ibracadabra justru memberikan inspirasi besar bagi mereka.
"Saya banyak berbicara dengan Ibrahimovic. Dia memiliki mental pembunuh dan ingin memenangi semuanya, bahkan dalam latihan. Mirip saya," ujar penyerang United berusia 22 tahun, Memphis Depay, pada Oktober silam.
Setelah Memphis, kini giliran Jesse Lingard yang menunjukkan kekaguman kepada Ibra. Komentar penyerang berumur 23 tahun itu terasa lebih sahih karena dirinya beberapa kali masuk susunan starter United.
Lingard terhitung lima kali mentas bersama Ibra sejak menit pertama di Premier League 2016-2017.
"Saat Zlatan datang, hal pertama yang dia katakan adalah ingin menang. Jelas mentalitas tersebut menular ke tim," kata Lingard di situs resmi klub.
Berkat Ibra, Lingard mengaku persiapannya menuju arena laga kini berubah.
"Sebelum bertanding, awalnya fokus utama saya adalah bermain baik, tetapi seringnya, jika meraih kemenangan, performa akan mengikuti," kata figur yang mengantar United menjuarai Piala FA junior pada 2011 bareng Paul Pogba itu.
[video]https://video.kompas.com/e/5210578013001_v1_pjuara[/video]