Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kampanye Calon Ketum PSSI, Samakan Visi dengan Voters Hingga Pemerintah

By Jumat, 14 Oktober 2016 | 10:23 WIB
Ketua Komite Ad Hoc, Agum Gumelar, ingin melaporkan hasil kerjanya pada Presiden Joko Widodo. (FERNANDO RANDY/BOLA/JUARA.net)

Klaim Didukung Pemerintah

Meski gaya kampanye beraneka ragam, seluruh kandidat sama-sama mengklaim telah mendapat dukungan pemerintah.

Kesembilan kandidat berjanji tak akan ada lagi penghentian kompetisi akibat sanksi pemerintah pada PSSI.

Moeldoko misalnya, mengaku beberapa kali menjalin komunikasi dengan pemerintah.

"Sudah beberapa kali saya bertemu Menpora Imam Nahrawi untuk bertukar pikiran soal sepak bola Tanah Air dan kami sepaham," kata Moeldoko.

Bahkan, ia pun mengklaim mendapat dorongan penuh dari Presiden Joko Widodo untuk maju menjadi PSSI 1.

Tak hanya Moeldoko, Edy mengklaim hal yang sama. Edy mengaku sudah beberapa kali menjalin komunikasi dengan Menpora dan Presiden,

"Saya pernah bertemu dengan mereka dan sama-sama ingin memperbaiki sepak bola Indonesia," tutur Edy.

Begitu juga Eddy, sang Wali Kota Batu, yang menyebut sempat berdiskusi dengan presiden saat berkunjung ke wilayahnya.

"Persepsi kami sama soal penguatan sepak bola," katanya.

[video]https://video.kompas.com/e/5165499703001_v1_pjuara[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P