Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Menanti Dampak dari Komentar Thibaut Courtois

By Jumat, 23 September 2016 | 22:55 WIB
Kiper Chelsea, Thibaut Courtois, dalam aksi Premier League melawan Liverpool FC di Stamford Bridge, London, 16 September 2016. (ADRIAN DENNIS/AFP PHOTO)

Musim 2016-2017 baru bergulir dan Chelsea FC masih beradaptasi dengan kehidupan baru bersama Antonio Conte, namun kiper Thibaut Courtois malah berbuat ulah. Dalam wawancara eksklusif dengan media Spanyol, Marca, kiper asal Belgia itu menyatakan kesediaan meninggalkan Stamford Bridge.

Penulis: Theresia Simanjuntak

Dalam artikel yang dirilis pada Selasa (20/9), Courtois berkata ingin kembali merumput di Spanyol, negeri yang ia singgahi selama tiga tahun (2011-2014) sebagai pemain pinjaman di Atletico Madrid.

"Sejak menit pertama, saya jatuh cinta pada Spanyol, gaya hidup, dan makanannya. Saya merasa separuh Spanyol. Saat meninggalkan negeri itu, saya tahu jelas akan kembali," kata Courtois.

"Saya punya kontrak di Chelsea hingga 2018. Ketika memasuki tahun terakhir, saya akan mempertimbangkan untuk memperbarui kontrak atau pergi," ujar kiper berusia 24 tahun itu.

Mulutmu, harimaumu. Pernyataan Courtois itu disambut negatif oleh banyak suporter Chelsea di media sosial seperti Twitter.

Tidak sedikit fan yang kembali menyesalkan keputusan manajemen klub melepas Petr Cech ke Arsenal pada musim panas 2015 demi Courtois, yang tampil bagus sepanjang 2014-15.

Setelah semakin membuat kesal suporter Chelsea, Courtois sepertinya sudah membidik klub baru: antara Atletico Madrid atau Real Madrid.

Courtois mengungkapkan dirinya merasa diterima oleh fan Atleti bahwa klub itu layaknya sebuah keluarga sebab ia merasa masih dicintai oleh Los Rojiblancos.

Bagaimana dengan El Real? Menurut Courtois, musim lalu ia mendapatkan surat via faks dari Madrid bertuliskan agar dirinya cepat sembuh dari cedera lutut.