Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gomes de Oliveira: Belajar di Papua, Merekah di Madura

By Jumat, 2 September 2016 | 10:53 WIB
Pelatih Madura United, Gomes Oliveira, saat mengawasi tim asuhannya menjalani latihan di Stadion Brantas Batu, Jawa Timur (09/02/2016). (DOK. BOLA/SUCI RAHAYU)

Ibnu berhasil membawa BSU ke tiga besar di paruh pertama. Padahal, BSU awalnya hanya dihuni sebagian besar pemain muda yang terjebak kasus dualisme Persebaya.

Kiprah perdana Widodo selaku pelatih Sriwijaya FC juga tak terlalu buruk. Selain sukses menembus peringkat 5 besar di masa jeda, skuat Laskar Wong Kito juga punya catatan agregat gol positif, yakni 27 gol memasukkan dan hanya kemasukan 13 gol.

Jika dikomparasi dengan tim-tim lain, agregat gol (+14) milik SFC itu merupakan yang terbaik di paruh pertama musim TSC 2016.

NOMINATOR PELATIH TERBAIK PARUH MUSIM TSC 2016

  • Gomes De Oliviera. Usia: 53 tahun Asal: Brasil Klub: Madura United Formasi Andalan: 4-2-3-1
  • Milomir Seslija. Usia: 52 tahun Asal: Bosnia Klub: Arema Cronus Formasi Andalan: 4-3-3
  • Ibnu Grahan. Usia: 46 tahun Klub: Bhayangkara Surabaya United Asal: Indonesia Formasi Andalan: 4-5-1
  • Widodo C. Putro. Usia: 45 tahun Klub: Sriwijaya FC Asal: Indonesia Formasi Andalan: 4-2-3-1
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P