Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Usai Raih Emas, Tidur Liliyana Tak Nyenyak

By Pipit Puspita Rini - Kamis, 18 Agustus 2016 | 19:00 WIB
Liliyana Natsir dan Tontowi Ahmad memamerkan medali emas Olimpiade Rio 2016 yamg diraih seusai memenangi nomor ganda campuran, Rabu (17/8/2016). (PIPIT PUSPITA RINI/JUARA.NET)

Setelah kembali ke Indonesia, Liliyana rencananya akan beristirahat dulu sebelum mulai berlatih lagi. Dia bahkan belum memikirkan akan turun di turnamen apa setelah ini.

”Pertandingan di sini memang berat, tetapi persiapan menuju ke sini yang sangat melelahkan. Sekarang semua terbayar,” ucapnya.

”Sekarang, mau lega-legaan dulu. Kemarin rasanya seperti memanggul beban berat. Ya, meskipun saya sudah pengalaman, tetapi kan ini Olimpiade dan tinggal kami satu-satunya harapan. Terus, finalnya pas 17 Agustus lagi,” cetus Liliyana.

Bagi Liliyana, ini bukan kali pertama dia harus menjalani laga final Olimpiade berbarengan dengan perayaan ulang tahun kemerdekaan RI.

Baca juga:

Ketika masih berpasangan dengan Nova Widianto, Liliyana menjalani laga final Olimpiade Beijing 2008 melawan Lee Yong-dae/Lee Hyo-jung (Korea Selatan) pada 17 Agustus.

Ketika itu, Nova/Liliyana kalah 11-21 dan 17-21 dan harus puas dengan medali perak.

Liliyana akan genap berusia 31 tahun pada 9 September mendatang. Dia merupakan salah satu pemain paling senior di pelatnas.

”Saya umur sudah tua, tetapi jiwa tetap muda,” pungkas Liliyana sambil tertawa.

Tim bulu tangkis Indonesia yang ada di Rio, pada Kamis (18/8/2016) akan rekreasi. Mereka jalan-jalan ke Chris the Redeemer (Patung Kristus) dan pantai Copacabana.

[video]https://video.kompas.com/e/5087857666001_v1_pjuara[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P