Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ligue 1 2016-2017, Benarkah Hanya Mencari Siapa Finis Kedua?

By Jumat, 12 Agustus 2016 | 16:42 WIB
Para pemain Paris Saint-Germain merayakan kemenangan dengan trofi atas Olympique Lyonnais dalam laga French Supercup Champions di Klagenfurt, 6 Agustus 2016. ( BORIS HORVAT/AFP PHOTO)

Jurang Kualitas

Lyon, runner-up Ligue musim lalu, hanya mampu membalas sekali lewat upaya Corentin Tolisso tiga menit menjelang pertandingan berakhir.

"Saya sudah katakan bahwa kami akan mencoba untuk memangkas jurang kualitas dari PSG. Namun, kesenjangan itu terlalu besar, baik antara PSG dengan kami maupun tim lain. Kami mesti mengambil pelajaran dan bangkit sebab tak setiap pekan kami bertemu dengan tim seperti ini," kata pelatih Lyon, Bruno Genesio, di France Football.

Ligue 1 2016-2017 ibarat sudah menemukan pemenang meski kompetisi sesungguhnya belum bergulir. Pembahasan yang diapungkan oleh media Prancis kini bukan lagi soal prediksi juara, melain menebak tim yang mampu membuntuti PSG di urutan kedua.

Tim tradisional seperti Lyon dan Monaco paling dijagokan untuk menjadi kerikil pengganggu PSG. Lantas, ke manakah juara Ligue 1 sembilan kali, Olympique Marseille?

Klub berjulukan Les Phocheens itu terlalu banyak direcoki masalah non-teknis. Pemilik Marseille, Margarita Louis- Dreyfus, tak bisa lagi fokus meningkatkan kualitas klubnya.

Hal yang lebih esensial bagi Margarita kini adalah mencari pembeli yang mau berinvestasi di Marseille. Sejak April silam, sang pemilik memang telah mengutarakan niat untuk menjual Marseille.

Marseille yang limbung, skuat muda Lyon yang minim pengalaman, dan Monaco yang tak lagi punya otot finansial kuat. Kombinasi para pesaing tersebut bakal mengantar PSG kepada gelar ketujuh Ligue 1.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P