Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ketika Ranieri Tolak Tiki-Taka

By Anju Christian Silaban - Rabu, 11 Mei 2016 | 06:46 WIB
Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, menatap trofi Premier League setelah partai kontra Everton di Stadion King Power, Sabtu (7/5/2016). (ADRIAN DENNIS/AFP)

Atas dasar itu, Ranieri menuntut para pemainnya untuk terus berlari sepanjang pertandingan.

"Saya juga mendatangi Shinji Okazaki dan Jamie Vardy, lalu mengatakan, 'Saya ingin Anda bermain seperti jet tempur'. Jangan lupa, saya juga memiliki N'Golo Kanté di lini tengah. Tidak ada pemain bisa berlari seperti dia," ucap Ranieri.

Hasilnya, klub berjulukan The Foxes membalikkan prediksi sebagian besar pengamat. Untuk kali pertama sepanjang sejarah klub, mereka menjuarai Premier League.

[video]https://video.kompas.com/e/4884396226001_ackom_pballball[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P