Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indra Sjafri yang 'Otoriter', Indra Sjafri yang Kebapakan

By Andrew Sihombing - Rabu, 30 Maret 2016 | 11:43 WIB
Pelatih Bali United, Indra Sjafri, dalam konferensi pers usai pertandingan Grup B Piala Bhayangkara menghadapi Arema Cronus di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Sabtu (19/3/2016). (YAN DAULAKA/JUARA.NET)

"Saya hanya menyampaikan apa yang benar menurut saya. Seorang pemain tidak boleh membentak-bentak wasit. Saat pemain berjuang dengan baik, saya memeluk dia. Tapi, begitu dia salah, saya harus memarahi dia," ujar lelaki 53 tahun ini pada JUARA.net.

"Pelatih kan gunanya untuk itu. Kita marahi saat pemain salah, kita apresiasi ketika dia benar," tambah Indra. (Andrew Sihombing/Yan Daulaka)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P