Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Artinya, peluang skuat beralias Three Lions menang tanpa Rooney sebesar 60 persen.
Good afternoon from Berlin, where the #England squad has just arrived ahead of tomorrow's clash with @DFB_Team. pic.twitter.com/gsRdZ1E315
— England (@england) March 25, 2016
Kolumnis ESPN FC, Michael Cox, menganalisis Hodgson juga dihadapkan pada potensi kesulitan menentukan posisi terbaik buat Rooney kelak.
Jika hendak memainkan duet penyerang, sang peracik taktik punya opsi lebih muda dan menggiurkan saat ini, Jamie Vardy (29) dan Harry Kane (22).
Keduanya merupakan pasangan bomber lokal tertajam di Premier League musim ini dengan jumlah kolektif 40 gol.
Andai komposisi Vardy-Kane yang dipilih, Rooney amat mungkin dipasang di posisi penyerang lubang, itu pun sambil bersaing dengan Ross Barkley (22).
Apabila opsi pola tiga penyerang diambil, Kane atau Vardy lebih berpeluang ditaruh sebagai penyerang tengah.
Hanya, Inggris disebut bakal kesulitan mengadaptasikan peran penyerang sayap buat Rooney.
Pada usia yang sudah menginjak kepala tiga, rasanya sulit melihat Rooney melahap daya jelajah tinggi dan pamer stamina seperti dulu.
Lagipula, dalam laci pemain Hodgson masih ada materi lebih tepat guna melakoni peran penyerang sayap yang lincah.
Sebut saja Danny Welbeck (25), Raheem Sterling (21), atau Daniel Sturridge (26) dan Theo Walcott (27).
Karena itu, masa depan Inggris tanpa Rooney mungkin bisa dilihat dari komposisi lini depan Hodgson pada duel di Berlin nanti.
10 Partai Inggris tanpa Wayne Rooney