Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sistem Kualifikasi Baru Formula 1 Dihapus

By Lariza Oky Adisty - Minggu, 20 Maret 2016 | 11:27 WIB
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas kedua GP Australia di Sirkuit Melbourne Grand Prix, Albert Park, Jumat (18/3/2016) siang. (Dok. Twitter F1)

"Awalnya kami menyetujui aturan baru itu dengan harapan Formula 1 akan lebih seru, dan itu tidak terjadi. Karena itu semua tim sepakat, kami harus segera kembali ke aturan lama," kata Horner.

"Kami minta maaf kepada fans dan para penonton karena kualifikasi tidak seharusnya seperti itu," ujarnya.

Pada sistem baru ini, tiap pebalap yang mencatat waktu terburuk akan dieleminasi setiap 1,5 menit.


(GRAFIS: ANDREAS JOEVI/JUARA.NET)

Jika tereliminasi pada kualifikasi pertama, pebalap yang bersangkutan tidak boleh lagi ikut di kualifikasi kedua.

Hal sama berlaku untuk pebalap yang gagal bersaing di kualifikasi kedua.

Namun, pada prakteknya di kualifikasi GP Australia, pebalap menganggap sistem tersebut membingungkan.

Sebastian Vettel, pebalap Ferrari, misalnya, mengatakan sistem tersebut tidak efektif.

"Hal ini sudah diperkirakan sebelumnya. Kita semua diminta untuk menunggu dan melihat hasilnya, ternyata tidak bagus. Sistem kualifikasi ini tidak efektif," ujar Vettel.

Pengembalian format kualifikasi ke sebelumnya tampak akan disetujui oleh Komisi F1 dan diantisipasi bakal bisa diterapkan lagi sebelum GP berikutnya di Bahrain.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P