Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Perilaku Neymar dan Pique Picu Tanda Tanya

By Sabtu, 12 Maret 2016 | 20:18 WIB
Neymar yang 2 tahun berturut-turut ( SHAUN BOTTERILL/GETTY IMAGES, ALEX CAPARROS/GETTYIMAGES)

Tiga hari sebelumnya, ketika Barca membekuk Rayo Vallecano 5-1, Neymar mendapatkan kartu kuning kelimanya.

Karena itu, Neymar meminta izin kepada pelatih Barca, Luis Enrique, sekaligus jajaran kapten tim: Andres Iniesta, Javier Mascherano, Lionel Messi, dan Sergio Busquets untuk bertolak ke Brasil pada Sabtu (5/3) setelah dirinya melahap sesi latihan pagi.

Ia kembali ke Spanyol dan berlatih lagi bersama tim pada Kamis (10/3).

Meski tak berada di Barcelona selama nyaris lima hari, Neymar hanya melewatkan sekali latihan, yakni sesi pemulihan pada Senin (7/3).

Enrique memang memberikan jatah libur bagi pemain-pemainnya pada Selasa (8/3) dan Rabu. Fenomena serupa terjadi pada musim lalu.

Usai mendapatkan dua kartu kuning beruntun melawan Malaga dan Granada, Neymar mentas di partai Copa del Rey versus Villarrea.

Ia kemudian terbang ke Brasil guna menghadiri pesta ulang tahun Rafaella, beberapa hari sebelum Barca bersua Vallecano, laga di mana sang penyerang terjerat skorsing.

Apakah tindakan Neymar adalah sebuah kesengajaan? Yang jelas, Sport melaporkan bahwa baik Enrique maupun jajaran kapten Barca tak merasa keberatan dengan "permohonan cuti" Neymar.


Selebrasi bek Barcelona, Gerard Pique, setelah sukses membobol gawang Sevilla dalam lanjutan La Liga 2015-2016 di Camp Nou, Barcelona, Spanyol, pada Minggu (28/2/2016).(DAVID RAMOS/GETTY IMAGES)

Hal yang kini meresahkan Barca justru adalah Gerard Pique yang semakin "liar" di media social Periscope.