Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Usai menekuk Hungaria dengan agregat 4-1 dalam sepasang pertemuan kandang-tandang, Uni Soviet dinanti Spanyol di babak perempat final.
Lev Yashin dkk. Tak perlu berkeringat karena mereka dinyatakan menang walk over alias WO atas Spanyol.
Lantaran sentimen politik, Spanyol, yang kala itu berada di bawah pemerintahan tangan besi Jenderal Franco, menolak bermain menghadapi Uni Soviet.
Alhasil, Uni Soviet berhak melenggang ke Prancis. Rakyat Moskow dan seluruh Uni Soviet berpesta karena Yashin dkk berhasil membekap Cekoslovakia 3-0 di semifinal dan Yugoslavia 2-1 di partai puncak.
Gempita Euro 1960 dimulai di Moskow dan ditutup dengan pesta perayaan juara oleh Uni Soviet di kota yang sama.
"Tak ada yang bisa melupakan momen kejayaan tersebut, baik publik, fans, atau pemain," kata pencetak gol kemenangan Uni Soviet di partai final, Viktor Ponedelnik.