Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selepas jeda, Persipura kembali mendominasi permainan. Semen Padang hanya mengandalkan serangan balik begitu menguasai bola.
Meski begitu, Mutira Hitam terlihat kesulitan untuk mencetak gol. Lessa pun kembali melakukan perubahan dengan memasukkan Lim Jun Sik dan Lukas Mandowen pada menit ke-67. Dua pemain baru ini membuat Persipura semakin tampil menyerang.
Pada menit ke-86, Persipura mendapatkan hadiah penalti. Alhadji dinggap melakukan handball saat berusaha meredam tembakan Lukas Mandowen.
Pemain Semen Padang dan pelatih Nilmaizar mengkritik keputusan wasit. Bahkan, mereka sempat memilih tak melanjutkan pertandingan sekitar lima menit. Kemungkinan besar ini merupakan taktik Nilmaizar untuk mengganggu konsentrasi Ian Kabes yang menjadi algojo.
Namun, usaha Nilmaizar tak membuahkan hasil. Kabes berhasil menyarangkan bola ke pojok gawang.
87' Goooooll! Penalti Ian Louis Kabes berhasil membawa Persipura menyamakan kedudukan 2-2 #TorabikaChampionship2015 https://t.co/EIC8cYKOoJ
— NET. (@netmediatama) November 17, 2015
Gol ini membuat Persipura semakin bersemengat. Bahkan, tembakan Alom nyaris membahayakan seandainya kiper Jandia tidak sigap menangkap bola pada masa injury time. Itu menjadi peluang terakhir. Alhasil, kedua tim harus melakoni adu penalti untuk menentukan pemenangnya.
Persipura berhasil memenangi duel penalti dengan skor 5-3 setelah Rudi, yang adalah penendang keempat Semen Padang, gagal mencetak gol. Ian Kabes yang menjadi penendang kelima Persipura bisa menjalankan tugasnya dengan baik sehingga mereka meraih kemenangan.
Rincian adu penalti:
Persipura 1 (Bio) - 1 Semen Padang (Bayaw)
Persipura 2 (Mandowen) - 2 Semen Padang (Nur Iskandar)