Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bicara kuantitas, stok gelandang Inter Milan terbilang melimpah seiring keberadaan Geoffrey Kondogbia, Gary Medel, Fredy Guarin, Marcelo Brozovic, Felipe Melo, Assane Gnoukouri, dan Ivan Perisic yang juga cakap bermain di lini tengah. Namun, jika konteksnya membangun rumah, Il Biscione saat ini terlalu banyak dipenuhi tukang kayu ketimbang arsitek.
Rumah milik Inter Milan tampak kokoh dan solid tapi tak sedap dipandang mata. Kondogbia, Medel, Guarin, dan Melo adalah tipe gelandang petarung yang bisa berperan apik sebagai tameng pertahanan, namun akan kesulitan jika didaulat mengkreasi serangan.
Kendati stabil berada di papan atas Serie A 2015-16, statistik membuktikan bahwa Inter Milan kesulitan bikin peluang. Sampai pekan ke-11, Il Biscione hanya sanggup membuat 107 operan kunci.
Tim-tim seperti Empoli (123 operan kunci), Torino (113), dan Lazio (110) punya catatan yang lebih baik ketimbang Inter Milan. Kehadiran Pirlo jelas bisa mendongkrak angka penciptaan peluang milik Inter Milan.
Usia uzur sepertinya belum menggerus kemampuan Pirlo dalam melepas operan. Buktinya, tenaga Pirlo masih sering dipakai timnas Italia racikan Antonio Conte.
Ia juga merupakan pemain New York City yang paling doyan mengoper (67,3 operan per gim) dan mengkreasi peluang (2,1 operan kunci per gim). Jika berhasil menggaet Pirlo pada Januari mendatang, Inter tak hanya berpotensi memperindah "rumah" tetapi juga mengobati penyesalan mendalam yang telah mereka rasakan selama bertahun-tahun.