Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menggunakan formasi 4-2-3-1, Wenger hanya memerlukan satu penyerang tengah.
Sampai pekan ke-10 EPL musim ini, posisi tersebut hanya dipercayakan kepada dua pemain: Olivier Giroud dan Theo Walcott.
Hal tersebut sudah menjadi perbedaan mencolok dibandingkan EPL 2014/15.
Pada 10 pekan perdana EPL musim lalu, Wenger merotasi Yaya Sanogo, Alexis Sanchez, dan Danny Welbeck untuk mengisi peran penyerang tengah sejak menit awal.
Di musim ini, Wenger memberi kesempatan starter lebih banyak kepada Walcott. Sebaliknya, Giroud lebih sering berperan sebagai pemain pengganti.
Hasilnya, total dua gol dan dua assist Walcott di EPL 2015/16 muncul saat ia beraksi sejak menit awal. Kondisi tersebut sempat diakui Giroud sebagai situasi yang berat baginya.
“Tidak menjadi starter adalah hal baru. Saya harus menyikapi ini secara positif dan menguatkan mental saya. Toh, Walcott pada saat ini bermain baik,” ujar striker asal Prancis itu di L’Equipe beberapa waktu lalu.
Giroud tidak asal bicara. Total dua dari lima golnya di EPL musim ini lahir saat ia masuk sebagai pengganti.
Giroud tampil sebagai starter kontra Everton. Ia menyumbang satu gol. Laga tersebut merupakan starter perdananya di EPL sejak gim imbang 0-0 versus Liverpool (24/8).
Memiliki dua striker yang saat ini dapat diandalkan membuat Wenger puas akan opsi rotasi penyerang tengah.