Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Garuda Kukar Mengaku Dirugikan Keputusan Wasit

By Eko Widodo - Sabtu, 28 Februari 2015 | 16:00 WIB
Tjetjep Firmansyah, ditenangkan oleh Irawan Haryono (kiri) usai pertandingan. (Eko Widodo/BOLA)

Suasana tidak enak terbawa ke lapangan dimana pemain Garuda Kukar ogah-ogahan bermain. (Eko Widodo/BOLA)

"Kami akan protes secara tertulis," ucap Aria, yang ketika dihubungi BOLA sedang mempersiapkan surat protes.

Suasana tidak enak terbawa ke lapangan. Pemain Garuda Kukar terlihat enggan melakukan defense. Saat mendapatkan bola possesion, mereka hanya membawa bola ke daerah Hangtuah, lantas meletakkan bola di lapangan.

Para pemain Garuda Kukar menunggu keputusan pasca bad call wasit di NBL Indonesia. (Eko Widodo/BOLA)

Secara keseluruhan pertandingan berlangsung seru. Kejar mengejar terjadi sejak kuarter pertama sampai ketiga. Hangtuah menang 16-13 di kuarter pertama, yang dibalas Garuda di kuarter kedua dengan 21-17. Kuarter ketiga dimenangi Hangtuah 25-18. Kuarter keempat, Hangtuah menang telak 23-7.

Ahmad Junaidi mencetak 16 angka 10 rebound untuk Hangtuah. Mei Joni menambah 12 angka untuk Hangtuah, diikuti Januar Kuntara 10, dan Airlangga Sabara 10. Dari Garuda, skor terbanyak dibuat Diftha Pratama 13 dan Permadi Damar 13.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P