Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Keputusan mundur Magic Johnson ini diduga kuat terkait dengan kondisi ruang ganti tim Lakers itu sendiri.
Johnson dikabarkan ingin mengganti posisi kepala pelatih yang diduduki Walton, tetapi mendapat penolakan dari Buss.
Namun saat Buss dikabarkan mulai melunak dan mengizinkan untuk memecat Walton, Johnson justru memilih mundur dari jabatannya sebagai presiden operasional basket tim LA Lakers.
"Saya ingin menjadi bebas dan tidak ada lagi borgol di tangan saya," kata Johnson menyinggung situasi yang dialaminya.
Baca Juga : Giannis Antetokounmpo Mungkin Diistirahatkan di Sisa Musim
Pemilik nama asli Earvin Johnson Jr. ini tercatat sudah mengemban tugas sebagai presiden operasional basket LA Lakers dalam dua tahun terakhir.
Pria 59 tahun itu diberi tugas untuk mengatur aspek teknis tim dan membangun kembali kejayaan Lakers yang sempat meredup.
Magic Johnson pula yang menjadi salah satu sosok penting di balik mendaratnya LeBron James ke Lakers pada musim ini.
Meski belum bisa kembali menembus fase playoff, Johnson merasa jika Lakers sudah menghadap pada arah yang tepat.