Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tontowi Ahmad Pensiun, Mengenang Perjalanan Sang Legenda saat Juara Olimpiade 2016

By Imadudin Adam - Senin, 18 Mei 2020 | 16:10 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, melakukan tos pada babak pertama I (BADMINTON INDONESIA)

DIYA FARIDA PURNAWANGSUNI
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, melakukan selebrasi saat berhasil

Kemudian di fase grup terakhir Owi/Butet menghempaskan pasangan ganda campuran terbaik Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dengan skor 21-15, 21-11.

Masuk ke babak perempat final, mereka harus bertarung dengan wakil senegara yaitu Praveen Jordan/Debby Susanto.

Lagi-lagi Owi/Butet sangat perkasa dengan memenangi laga itu 21-16, 21-11.

Hadangan paling berat terjadi di babak semifinal kala Owi/Butet harus berhadapan dengan Zhang Nan/Zhao Yunlei yang merupakan unggulan pertama.

Tetap konsisten untuk menjaga asa, Owi/Butet lagi-lagi berhasil memenangi laga itu dua gim langsung dengan skor 21-16, 21-15.

Baca Juga: Momen di Mana Mike Tyson Minta Maaf pada Evander Holyfield

Di partai final, Owi/Butet kembali berhadapan dengan pasangan ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.

Owi/Butet menang lagi dengan skor 21-14, 21-12 dan berhak meraih medali emas Olimpiade Rio 2016.

Bisa dibilang, memenangi Olimpiade adalah impian semua atlet bulu tangkis di Indonesia dan Tontowi sudah meraihnya dalam kariernya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P