Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Yang jadi pertanyaan, benarkah ungkapan tersebut hanya karena Gaethje dan Poirier memang petarung yang menarik atau merupakan wujud dari rasa takut dan sekedar dalih untuk kabur dari Khabib?
Sebelumnya Poirier juga sempat mencicipi pahitnya dikalahkan oleh petarung UFC berjuluk The Eagle tersebut.
Baca Juga: Dialog Mengharukan Khabib dengan Dustin Poirier Seusai UFC 242
Kala itu Poirier yang tampilkan gaya bertarung standing favoritnya dipaksa bertarung di bawah oleh Khabib.
Akhirnya pada ronde ketiga Poirier harus melakukan tap-out setelah dicekik oleh Khabib.
Berbeda dengan pertarungan melawan Khabib yang gemar bermain di bawah, Gaethje jelas lawan yang lebih mudah dikalahkan oleh Poirier.
Terlebih lagi Poirer sudah pernah memukul KO Gaethje pada UFC Fight Night dua tahun yang lalu.
Tentu hasil positif tersebut jelas lebih menarik untuk diulang kembali ketimbang hadapi rasa takut kembali dicekik oleh Khabib.
Baca Juga: Termasuk Khabib Nurmagomedov, 3 Petarung yang Bisa Akhiri Karier Justin Gaethje