Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tidak heran jika Pernat merasa demikian, pasalnya keputusan Marquez yang tetap membalap pada seri MotoGP Andalusia 2020 kemarin memang terkesan agak pelik.
Baca Juga: Pesan Manajer Honda untuk Alex Marquez yang Masih Jadi Beban di MotoGP 2020
Dalam kondisi yang sudah babak belur seperti itu, kemungkinan seorang rider bisa pulih dengan cepat dan berani membalap hanya dalam waktu satu minggu memang tergolong kecil.
Andai keputusan pelik seperti itu kembali diambil Repsol Honda, memang Marquez sendiri yang bisa saja mengorbankan tangan dan kariernya.
Terlepas dari prediksi suram Pernat soal Marquez tersebut, sebenarnya saat ini angin segar mulai kembali berhembus ke paddock Honda.
Meski belum bisa mencolong podium, setidaknya performa pembalap-pembalap Honda kian meningkat dalam beberapa seri terakhir MotoGP.
Jika kondisi ini tetap bisa dipertahanan atau justru dinaikkan, seharusnya Honda tidak perlu memaksa Marquez kembali terlalu terburu-buru menggenjot motornya.
Dan tentunya iklhas tak dapatkan hasil menawan musim ini.
Baca Juga: Tercepat di FP1 MotoGP Ceska 2020 Takaaki Nakagami Jawaban Doa Honda