Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tidak lupa Rutten memberikan sedikit wanti-wanti kepada Pacquiao jika tidak ingin hal itu terjadi.
"Yah, memang itu adalah jarak yang jauh, dan saya tahu Anda lebih baik dalam tinju."
"Tapi jika Anda tidak percaya kami dapat membuat Anda terjatuh atau tidak bisa menyentuh Anda. Kami sebenarnya bisa melakukannya," ungkap Rutten, dilansir Juara.net dari IB Times.
Baca Juga: Habisi Dustin Poirier di UFC 257, Conor McGregor Cuma Butuh Satu Ronde
"Pacquiao seharusnya tahu akan hal itu. Jadi dia akan ke sana ke mari dengan pergerakan yang berlebih."
"Pacquiao harus berhati-hati dengan serangan balik yang dimiliki Conor karena itu adalah senjatanya yang paling besar."
"Dia dapat memperlebar jarak, kemudian datang kembali dan dia sangat akurat."
"Jika dia bisa mendaratkannya, itu sudah pasti menjadi masalah untuk Pacquiao," imbuh legenda UFC ini.
Meski sangat sadar tentang kengerian yang dimiliki oleh McGregor, Rutten juga tidak serta-merta kemudian meremehkan Pacquiao.
Menurutnya, bertemu dengan Pacquiao sudah pasti menawarkan level kesulitan yang lebih tinggi bagi McGregor.
"Manny tidak akan seperti Jose Aldo yang hanya berjalan seperti bapak-bapak, karena dia sudah bertinju sejak jaman bahula," ungkapnya.
"Dia akan ke sana ke mari dengan sangat cepat," imbuh legenda UFC berjuluk Si Tampan ini.
Baca Juga: Petinju Abal-abal Bersumpah Ingin Permalukan Conor McGregor dan MMA